Pengertian dan Fungsi Hardisk Komputer
Hardisk adalah media penyimpanan pada perangkat komputer, Perangkat sangat berperan penting untuk menyimpan data baik itu aplikasi, program, maupun data. Dari tahun ke tahun hardisk mengalami banyak perkembangan, sehingga kapasitas hardisk yang ada pada saat ini mempunyai ukuran yang sangat besar sehingga mampu menyimpan data yang sangat banyak.
Macam-Macam Hardisk Komputer dan Kegunaannya
Jenis hardisk yang terjual dipasaran ada 3 macam yaitu:
1. Harddisk IDE ( Integrated Device Electronics )
IDE atau Integrated Device Electronics adalah hardisk yang mempunyai konektor 40 pin data dan 4 pin power. Hardisk ini sering disebut juga harddisk ATA (Advanced Technology Attachment), Selain itu hardisk ini juga dilengkapi dengan jumper yang dapat berfungsi untuk merubah settingan koneksi ke motherboard. Harddisk ini mempunyai ukran yang lebih besar dibandingkan hardisk yang lain. Ukuran kapasitas dari hardisk ini adalah 10 GB, 20 GB, 40 GB, 80 GB, 120 GB, 160 GB, 250 GB dan 320 GB.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi Harddisk Komputer
2. Harddisk SATA (Serial Advanced Technology Attachment)
Harddisk SATA atau Serial Advanced Technology Attachment yaitu hardisk komputer yang memiliki 4 pin untuk data dan 7 pin untuk power. Pada hardisk jenis ini sudah tidak ada jumper seperti halnya pada hardisk ATA karena hardisk jenis ini tidak memerlukan settingan koneksi ke motherboard. Hardisk SATA mempunyai kemampuan yang lebih baik dibandingkan dengan hardisk IDE karena kecepatan aksesnya lebih tinggi dibandingkan dengan hardisk jenis IDE. Harddisk jenis SATA mempunyai kapasitas 80 GB, 120 GB, 160 GB, 250 GB, 320 GB, 500 GB, 1 TB dan 2 TB.
Baca juga: Cara Melakukan Disk Defragmenter Harddisk pada Windows
3. Hardisk SCSI (Small Computer System Interface)
Hardisk SCSI atau Small Computer System Interface yaitu hardisk komputer yang memiliki kecepatan akses lebih tinggi dibandingkan dengan hardisk jenis IDE dan SATA. Hardisk jenis ini juga memiliki konektor yang berbeda dengan jenis lainnya yaitu jenis SCSI 50 - 68 pin. Hardisk jenis ini biasanya digunakan untuk komputer server karena komputer server membutuhkan akses data lebih cepat dibandingkan dengan komputer biasa. Kapasitas hardisk jenis ini berkisar 160 GB, 250 GB, 320 GB, 500 GB, 1 TB, 2 Tb bahkan 5 TB.
Rabu, 20 Januari 2016
Selasa, 19 Januari 2016
Cara Melakukan Disk Defragmenter Harddisk pada Windows
Pengertian dan Fungsi Disk Defragmenter
Disk Defragmenter pada windows merupakan tool yang berfungsi untuk menata ulang kembali file dan program yang ada pada windows. Tool ini sangat bermanfaat ini karena dapat membantu kita untuk mengembalikan file dan program yang tempatnya tidak beraturan.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi Disk Defragmenter pada Windows
Mungkin ada sebagian orang yang belum pernah menggunakan tool ini, entah apakah tidak mengerti fungsi dan cara penggunaannya atau bahkan karena malas untuk menggunakannya. Aplikasi ini adalah bawaan dari windows sehingga setiap windows baik windows XP, windows 7 dan jenis windows lainnya pasti ada program ini.
Bagaimana cara menggunakan tool Disk Defragmenter pada Windows?
Untuk melakukan Disk Defragmenter pada windows sangatlah mudah karena program ini sudah ada pada sistem operasi winsows sehingga kita tidak perlu lagi mencari program dan menginstallnya. Berikut adalah langkah-langkah melakukan disk defragmenter pada windows:
Disk Defragmenter pada windows merupakan tool yang berfungsi untuk menata ulang kembali file dan program yang ada pada windows. Tool ini sangat bermanfaat ini karena dapat membantu kita untuk mengembalikan file dan program yang tempatnya tidak beraturan.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi Disk Defragmenter pada Windows
Mungkin ada sebagian orang yang belum pernah menggunakan tool ini, entah apakah tidak mengerti fungsi dan cara penggunaannya atau bahkan karena malas untuk menggunakannya. Aplikasi ini adalah bawaan dari windows sehingga setiap windows baik windows XP, windows 7 dan jenis windows lainnya pasti ada program ini.
Bagaimana cara menggunakan tool Disk Defragmenter pada Windows?
Untuk melakukan Disk Defragmenter pada windows sangatlah mudah karena program ini sudah ada pada sistem operasi winsows sehingga kita tidak perlu lagi mencari program dan menginstallnya. Berikut adalah langkah-langkah melakukan disk defragmenter pada windows:
- Buka terlebih dahulu tool Disk Defragmenter pada windows dengan cara : Start --> All Program --> Accesories --> System Tool --> Pilih Disk Defragmenter
- Selanjutnya pilih menu Analyze Disk untuk mengetahui partisi harddisk yang akan didefrag atau tidak.
- Kemudian Pilih Defragment Disk untuk melakukan penataan ulang pada harddisk.
- Pada sistem operasi jenis windows 7 keatas defrag pada partisi harddisk bisa dilakukan secara bersamaan, sedangkan pada windows XP defrag pada harddisk hanya bisa dilakukan satu persatu.
Pengertian dan Fungsi Disk Defragmenter pada Windows
Apa itu Disk Defragmenter pada Windows?
Disk Defragmenter adalah sebuah software tool pada sistem operasi windows yang berfungsi untuk menata kembali file yang terseimpan di dalam sebuah harddisk pada komputer. File yang ditata oleh Disk Defragmenter bisa berupa sisa dari program yang telah terinstall ataupun program yang di uninstall. Selain itudata juga bisa berupa hasil jejak file yang pernah dicopy ataupun file yang pernah dihapus. File - file tersebut akan meningggalkan jejak yang jika dibiarkan lama kelamaan dapat menyebabkan menurunnya performa sistem operasi windows. Disinilah peran dari Disk Defragmenter karena windows tidak bisa melakukannya secara otomatis sehingga harus dilakukan secara manual.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi Registry pada Komputer
Apa Fungsi Disk Defragmenter pada Windows?
Disk defragmenter berfungsi untuk menata ulang kembali file yang pernah terinstall pada harddisk komputer kita, baik itu program yang pernah diinstall dan diuninstall, juga jejak dari file yang pernah di copy maupun di delete.
Baca Juga: Cara Melakukan Disk Defragmenter Hardisk Pada Windows
Sebagai perumpamaan Disk defragmenter pada windows bisa diibaratkan sebagai petugas perpustakaan. Buku yang ada didalam perpustakaan setelah dibaca oleh pengunjung maka buku tersebut tidak dikembalikan pada tempat sebagaimana mestinya, sehingga peran dari petugas perpus adalah untuk mengembalikan buku ketempat semula.
Disk Defragmenter adalah sebuah software tool pada sistem operasi windows yang berfungsi untuk menata kembali file yang terseimpan di dalam sebuah harddisk pada komputer. File yang ditata oleh Disk Defragmenter bisa berupa sisa dari program yang telah terinstall ataupun program yang di uninstall. Selain itudata juga bisa berupa hasil jejak file yang pernah dicopy ataupun file yang pernah dihapus. File - file tersebut akan meningggalkan jejak yang jika dibiarkan lama kelamaan dapat menyebabkan menurunnya performa sistem operasi windows. Disinilah peran dari Disk Defragmenter karena windows tidak bisa melakukannya secara otomatis sehingga harus dilakukan secara manual.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi Registry pada Komputer
Apa Fungsi Disk Defragmenter pada Windows?
Disk defragmenter berfungsi untuk menata ulang kembali file yang pernah terinstall pada harddisk komputer kita, baik itu program yang pernah diinstall dan diuninstall, juga jejak dari file yang pernah di copy maupun di delete.
Baca Juga: Cara Melakukan Disk Defragmenter Hardisk Pada Windows
Sebagai perumpamaan Disk defragmenter pada windows bisa diibaratkan sebagai petugas perpustakaan. Buku yang ada didalam perpustakaan setelah dibaca oleh pengunjung maka buku tersebut tidak dikembalikan pada tempat sebagaimana mestinya, sehingga peran dari petugas perpus adalah untuk mengembalikan buku ketempat semula.
Pengertian Virus Komputer
Apa Itu Virus Komputer?
Virus Komputer merupakan sebuah software atau program yang masuk ke komputer kita dengan cara bersembunyi pada file tertentu kemudian program tersebut akan menggandakan dirinya sendiri sehingga mengganggu program aplikasi yang lain. Virus komputer diciptakan dengan tujuan yang tidak baik yaitu untuk mencuri data dari pengguna komputer tersebut. Virus Komputer mempunyai banyak macamnya diantaranya: virus, trojan, worm, dan lain-lain.
Baca juga: Macam-macam Virus Komputer dan Cara Mengatasinya.
Banyak efek buruk yang ditimbulkan oleh virus komputer, karena selain dapat menggandakan dirinya sendiri sehingga membuat kapasitas harddisk dan media penyimpanan lainnya menjadi penuh. Selain itu virus juga dapat menyembunyikan file dan membuat data tersebut seolah-olah hilang dari komputer kita bahkan keberadaan virus komputer menyebabkan komputer kita menjadi lemot atau sangat lambat sekali dalam menjalankan proses.
Virus komputer masuk ke komputer kita bisa melalui beberapa media seperti flashdisk yang dipindahkan dari satu komputer ke komputer yang lain, dari internet bahkan dari bluetooth pada saat kita memindahkan file tertentu.
Baca juga: Bagaimana Cara Virus Menyerang komputer Kita?
Bagaimana Cara Mengantisipasi Virus Komputer ?
Untuk mengantisipasi penyebaran dari virus, kita bisa memasang antivirus pada komputer kita, Antivirus akan memblokir atau mengkarantina file yang terindikasi terserang virus sehingga virus tersebut tidak akan menyebar ke file yang lain.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi Antivirus
Untuk dapat mengoptimalkan kerja antivirus, kita harus sering melakukan update secara berkala untuk memperbaharui database dari antivirus tersebut. Setiap pengembang antivirus akan memberikan fasilitas update secar berkala yang dapat dilakukan secar online. Sehingga dengan data base yang baru antivirus tersebut diharapkan dapat mendeteksi virus komputer jenis baru yang mengancam komputer kita.
Virus Komputer merupakan sebuah software atau program yang masuk ke komputer kita dengan cara bersembunyi pada file tertentu kemudian program tersebut akan menggandakan dirinya sendiri sehingga mengganggu program aplikasi yang lain. Virus komputer diciptakan dengan tujuan yang tidak baik yaitu untuk mencuri data dari pengguna komputer tersebut. Virus Komputer mempunyai banyak macamnya diantaranya: virus, trojan, worm, dan lain-lain.
Baca juga: Macam-macam Virus Komputer dan Cara Mengatasinya.
Banyak efek buruk yang ditimbulkan oleh virus komputer, karena selain dapat menggandakan dirinya sendiri sehingga membuat kapasitas harddisk dan media penyimpanan lainnya menjadi penuh. Selain itu virus juga dapat menyembunyikan file dan membuat data tersebut seolah-olah hilang dari komputer kita bahkan keberadaan virus komputer menyebabkan komputer kita menjadi lemot atau sangat lambat sekali dalam menjalankan proses.
Virus komputer masuk ke komputer kita bisa melalui beberapa media seperti flashdisk yang dipindahkan dari satu komputer ke komputer yang lain, dari internet bahkan dari bluetooth pada saat kita memindahkan file tertentu.
Baca juga: Bagaimana Cara Virus Menyerang komputer Kita?
Bagaimana Cara Mengantisipasi Virus Komputer ?
Untuk mengantisipasi penyebaran dari virus, kita bisa memasang antivirus pada komputer kita, Antivirus akan memblokir atau mengkarantina file yang terindikasi terserang virus sehingga virus tersebut tidak akan menyebar ke file yang lain.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi Antivirus
Untuk dapat mengoptimalkan kerja antivirus, kita harus sering melakukan update secara berkala untuk memperbaharui database dari antivirus tersebut. Setiap pengembang antivirus akan memberikan fasilitas update secar berkala yang dapat dilakukan secar online. Sehingga dengan data base yang baru antivirus tersebut diharapkan dapat mendeteksi virus komputer jenis baru yang mengancam komputer kita.
Perbedaan Laptop, Notebook dan Netbook
Laptop, Notebook dan Netbook adalah perangkat yang sama - sama menggantikan peran pada PC (Personal Komputer). Kebanyakan orang awan menganggap bahwa laptop, notebook dan netbook adalah sama saja sehingga saat menyebutkan laptop atau notebook orang sering salah kaprah. Untuk itu pada kesempatan kali ini saya akan berbagi perbedaan antara laptop, notebook dan netbook.
Baca juga: Tips Merawat Laptop
Apa beda laptop dengan Notebook dan Netbook?
Perbedaan yang paling mendasar dari keduanya adalah berdasarkan ukuran dari masing-masing perangkat. Laptop mempunyai ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan notebook, sehingga banyak kaum perempuan lebih memilih notebook dibandingkan dengan laptop karena lebih ringan saat dibawan dan lebih simpel. Berikut adalah perbedaa antara laptop dan notebook:
Laptop
Notebook
Notebook hampir sama dengan laptop. yang membedakan adalah desain ukuran dari note lebih tipis dan ramping dibandingkan dengan laptop. Notebook juga bisa diartikan laptop edisi slim karena notebook tidak dilengkapi optical drive seperti CD room.
Netbook
Baca juga: Tips Merawat Laptop
Apa beda laptop dengan Notebook dan Netbook?
Perbedaan yang paling mendasar dari keduanya adalah berdasarkan ukuran dari masing-masing perangkat. Laptop mempunyai ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan notebook, sehingga banyak kaum perempuan lebih memilih notebook dibandingkan dengan laptop karena lebih ringan saat dibawan dan lebih simpel. Berikut adalah perbedaa antara laptop dan notebook:
Laptop
- Ukuran layar pada laptop berkisar antara 13,3 inchi sampai dengan 17 inchi.
- Spesifikasi perangkat pada laptop lebih baik dibandingkan dengan notebook karena laptop memang dirancang untuk menggatikan peran dari komputer untuk menjalankan program yang berat
- Harga Laptop lebih mahal dibandingkan dengan Notebook.
- Laptop biasanya dilengkapi dengan DVD player sedangkan notebook tidak.
Notebook
Notebook hampir sama dengan laptop. yang membedakan adalah desain ukuran dari note lebih tipis dan ramping dibandingkan dengan laptop. Notebook juga bisa diartikan laptop edisi slim karena notebook tidak dilengkapi optical drive seperti CD room.
Netbook
- Secara tampilan netbook mempunyai ukuran lebih kecil dibandingkan dengan laptop.
- Ukuran layar pada netbook berkisar antara 7 inchi sampai dengan 10,5 inchi.
- Spesifkasi dari netbook biasanya lebih rendah dibandingkan dengan laptop karena netbook memang dirancang untuk pekerjaan yang lebih mudah seperti mengetik, presentasi dan browsing internet.
- Harga netbook tentunya lebih murah dibandingkan dengan laptop karena netbook mempunyai ukuran yang lebih kecil dan spesifikasi yang minimal.
Ucapan terima kasih kepada Vandroid Setuan yang memberikan masukan dan saran agar ada perbaikan dari artikel ini. Salam hormat dari admin ....
Bagaimana Cara Virus Menyerang Komputer Kita?
Apa Itu Virus Komputer?
Virus merupakan sebuah program yang dibuat dengan tujuan yang tidak baik, yaitu untuk mencuri data pengguna. Virus akan menduplikasi dirinya sendiri dalam jumlah yang sangat banyak sehingga virus tersebut akan menyebar ke perangkat komputer atau laptop kita. Proses penyebaran virus sangatlah cepat, bahkan hanya dalam satu klik komputer bisa terserang virus. Virus memang program yang sangat mengganggu, karena selain akan merusak dari file yang kita punya virus juga dapat menyembunyikan file sehingga kita akan kesulitan dalam mencari file tersebut.
Baca juga: Macam-macam Virus Komputer dan Cara Mengatasinya
Mengapa komputer saya bisa terkena virus?
Virus biasanya menyebar melalui beberapa media seperti jaringan, atau flashdisk yang ditancapkan
sana sini sehingga akan menularkan sebuah virus. Virus biasanya masuk pada flashdisk kemudian flashdisk tersebut ditancapkan pada komputer kita sehingga virus dapat masuk ke komputer kita.
Bagaimana virus bisa masuk ke komputer pribadi kita?
Virus akan masuk ke komputer kita dari segala penjuru ketika sistem security komputer kita mulai lemah, virus akan selalu mencari celah agar bisa masuk ke komputer kita. Ada beberapa media yang memungkinkan virus bisa masuk ke komputer pribadi kita.
1. Flashdisk
Perangkat ini adalah perangkat yang paling sering kita gunakan untuk memindahkan data dari satu komputer ke komputer yang lain. Saat kita menancapkan flashdisk pada komputer yang terkena virus maka dari sinilah virus akan masuk ke dalam flashdisk dan jika kita menancapkan flashdisk tersebut pada komputer kita maka virus dengan cepat akan berusaha masuk ke dalam komputer kita. Jadi saya saranka setelah anda mengkopi data maka lakukan scaning flashdisk terlebih dahulu sebelum anda membukan data flashdisk tersebut.
Baca juga: Tips Mengamankan Flashdisk Dari Virus Komputer
2. Jaringan Komputer (LAN, WLAN)
Komputer yang saling terhubung akan rentan terhadap virus sehingga apabila salah satu komputer terkena virus maka biasanya hampir semua perangkat akan terkena virus, apalagi jika antivirus pada komputer tersebut tidak pernah diupdate sama sekali. Dengan jaringan komputer memang memudahkan kita dalam mengakses dan memindahkan file dari satu komputer ke komputer yang lain, akan tetapi jika file yang kita copy sudah terinfeksi virus maka komputer kita juga akan terkena virus.
3. Internet
Tidak bisa dipungkiri bahwa perkembangan teknologi memang sangat pesat, sehingga hampir semua orang setiap harinya akan mengakses internet. Virus bisa masuk ke komputer kita melalui jaringan ini. Virus biasanya akan disisipkan pada file dan tanpa sengaja kita mengunduh file tersebut sehingga vvirus bisa masuk ke komputer kita. Selain itu para pembuat virus juga mengirimkan virus melalui email, sehingga pada saat kita membuka email tersebut, virus akan masuk ke komputer kita.
Baca juga: Pengertian Internet dan Sejarah Perkembangannya
4. Bluetooth
Bluetooth merupakan media perantara tanpa kabel yang memungkinkan kita dapat memidahkan file atau mengkopi file dari komputer satu ke komputer lainnya atau dari perangkat mobile ke komputer. Data atau file yang terinfeksi oleh virus akan masuk ke komputer kita dengan menyisipkan dirinya pada file tersebut, setelah itu virus tersebut akan menggandakan dirinya sendiri untuk menebarkan virus pada komputer kita. (Baca juga: Pengertian dan Fungsi Bluetooth)
Virus merupakan sebuah program yang dibuat dengan tujuan yang tidak baik, yaitu untuk mencuri data pengguna. Virus akan menduplikasi dirinya sendiri dalam jumlah yang sangat banyak sehingga virus tersebut akan menyebar ke perangkat komputer atau laptop kita. Proses penyebaran virus sangatlah cepat, bahkan hanya dalam satu klik komputer bisa terserang virus. Virus memang program yang sangat mengganggu, karena selain akan merusak dari file yang kita punya virus juga dapat menyembunyikan file sehingga kita akan kesulitan dalam mencari file tersebut.
Baca juga: Macam-macam Virus Komputer dan Cara Mengatasinya
Mengapa komputer saya bisa terkena virus?
Virus biasanya menyebar melalui beberapa media seperti jaringan, atau flashdisk yang ditancapkan
sana sini sehingga akan menularkan sebuah virus. Virus biasanya masuk pada flashdisk kemudian flashdisk tersebut ditancapkan pada komputer kita sehingga virus dapat masuk ke komputer kita.
Bagaimana virus bisa masuk ke komputer pribadi kita?
Virus akan masuk ke komputer kita dari segala penjuru ketika sistem security komputer kita mulai lemah, virus akan selalu mencari celah agar bisa masuk ke komputer kita. Ada beberapa media yang memungkinkan virus bisa masuk ke komputer pribadi kita.
1. Flashdisk
Perangkat ini adalah perangkat yang paling sering kita gunakan untuk memindahkan data dari satu komputer ke komputer yang lain. Saat kita menancapkan flashdisk pada komputer yang terkena virus maka dari sinilah virus akan masuk ke dalam flashdisk dan jika kita menancapkan flashdisk tersebut pada komputer kita maka virus dengan cepat akan berusaha masuk ke dalam komputer kita. Jadi saya saranka setelah anda mengkopi data maka lakukan scaning flashdisk terlebih dahulu sebelum anda membukan data flashdisk tersebut.
Baca juga: Tips Mengamankan Flashdisk Dari Virus Komputer
2. Jaringan Komputer (LAN, WLAN)
Komputer yang saling terhubung akan rentan terhadap virus sehingga apabila salah satu komputer terkena virus maka biasanya hampir semua perangkat akan terkena virus, apalagi jika antivirus pada komputer tersebut tidak pernah diupdate sama sekali. Dengan jaringan komputer memang memudahkan kita dalam mengakses dan memindahkan file dari satu komputer ke komputer yang lain, akan tetapi jika file yang kita copy sudah terinfeksi virus maka komputer kita juga akan terkena virus.
3. Internet
Tidak bisa dipungkiri bahwa perkembangan teknologi memang sangat pesat, sehingga hampir semua orang setiap harinya akan mengakses internet. Virus bisa masuk ke komputer kita melalui jaringan ini. Virus biasanya akan disisipkan pada file dan tanpa sengaja kita mengunduh file tersebut sehingga vvirus bisa masuk ke komputer kita. Selain itu para pembuat virus juga mengirimkan virus melalui email, sehingga pada saat kita membuka email tersebut, virus akan masuk ke komputer kita.
Baca juga: Pengertian Internet dan Sejarah Perkembangannya
4. Bluetooth
Bluetooth merupakan media perantara tanpa kabel yang memungkinkan kita dapat memidahkan file atau mengkopi file dari komputer satu ke komputer lainnya atau dari perangkat mobile ke komputer. Data atau file yang terinfeksi oleh virus akan masuk ke komputer kita dengan menyisipkan dirinya pada file tersebut, setelah itu virus tersebut akan menggandakan dirinya sendiri untuk menebarkan virus pada komputer kita. (Baca juga: Pengertian dan Fungsi Bluetooth)
Senin, 18 Januari 2016
Tips Mengamankan Flashdisk dari Virus Komputer
Virus komputer merupakan suatu program yang sangat menggangu sekali, Virus akan melipatgandakan dirinya sendiri sehingga flashdisk kita sepereti pebuh pada kita belum menyimpan apa-apa pada perangkat tersebut. Selain itu virus juga mempunyai kemampuan untuk menyembunyikan file / hidden files sehingga kita menganggap seolah-olah data kita hilang. Virus juga dapat merusak file kita sehingga saat kita ingin membuka file tersebut, file tersebut sudah corroupt dan tidak dapat di buka lagi.
Baca juga: Macam-macam Virus Komputer dan Cara Mengatasinya.
Bagaimana cara mengamankan flashdisk dari serangan virus?
Flashdisk merupakan perangkat keras komputer yang berfungsi untuk menyimpan data. Kemampuan dari flashdisk dalam menyimpan data dan ukuran dari flashdisk yang lebih praktis dan portable membuat perangkat ini menjadi perangkat yang paling sering digunakan apabila kita ingin memindahkan data. Ketika kita ingin memindahkan data tentunya kita akan menancapkan flashdisk tersebut dari komputer satu ke komputer yang lain. Hal inilah yang menjadi rawan dalam penyebaran virus. Virus akan masuk ke flashdisk kemudian akan menular ke komputer lainnya. Akan tetapi pada kesempatan kali ini saya akan berbagi tips untuk mengamankan flasdisk dari virus.
1. Gunakan antivirus yang di update secara berkala
Penggunaan antivirus yang terupdate secara berkala akan menghentikan penyebaran dari virus. Virus yang ada pada perangkat dapat diidentifikasi dan memdapat tindakan dari antivirus tersebut seperti dikarantina ataupun diharus. Antivirus yang senantiasa diupdate tentunya akan memperbarui databasenya sehingga meningkatkan antivirus tersebut dalam mendeteksi virus yang ada pada perangkat.
Baca Juga: Pengertian Virus Komputer
2. Lakukan scaning saat menancapkan flashdisk pada komputer.
Saat kita menancapkan flashdisk dari komputer satu ke komputer lainnya, jangan lupa lakukan scanning terlebih dahulu dan pastikan proses scanning sampai selesai dilakukan. Hal tersebut dapat menghentikan penyebaran dari virus sehingga semua perangkat dapat aman dari virus.
3. Membuat folder autorun.inf
Dengan adanya autorun.inf pada flashdisk maka virus akan kesulitan untuk menyebar. Akan tetapi virus yang canggih sudah dapat membuat folder autorun sendiri sehingga saat flashdisk ditancapkan maka virus tersebut secara otomatis menyebar. Jadi sebelum virus membuat folder autorun, kita harus terlebih dahulu membuat folder tersebut karena kita tahu bahwa windows tidak memperbolehkan ada 2 folder yang mempunyai nama yang sama.
Bagaimana cara membuat folder autorun.inf?
Untuk membuatnya sangatlah mudah, Berikut adalah langkah-langkah membuat folder autorun.inf pada flashdisk;
Baca juga: Macam-macam Virus Komputer dan Cara Mengatasinya.
Bagaimana cara mengamankan flashdisk dari serangan virus?
Flashdisk merupakan perangkat keras komputer yang berfungsi untuk menyimpan data. Kemampuan dari flashdisk dalam menyimpan data dan ukuran dari flashdisk yang lebih praktis dan portable membuat perangkat ini menjadi perangkat yang paling sering digunakan apabila kita ingin memindahkan data. Ketika kita ingin memindahkan data tentunya kita akan menancapkan flashdisk tersebut dari komputer satu ke komputer yang lain. Hal inilah yang menjadi rawan dalam penyebaran virus. Virus akan masuk ke flashdisk kemudian akan menular ke komputer lainnya. Akan tetapi pada kesempatan kali ini saya akan berbagi tips untuk mengamankan flasdisk dari virus.
1. Gunakan antivirus yang di update secara berkala
Penggunaan antivirus yang terupdate secara berkala akan menghentikan penyebaran dari virus. Virus yang ada pada perangkat dapat diidentifikasi dan memdapat tindakan dari antivirus tersebut seperti dikarantina ataupun diharus. Antivirus yang senantiasa diupdate tentunya akan memperbarui databasenya sehingga meningkatkan antivirus tersebut dalam mendeteksi virus yang ada pada perangkat.
Baca Juga: Pengertian Virus Komputer
2. Lakukan scaning saat menancapkan flashdisk pada komputer.
Saat kita menancapkan flashdisk dari komputer satu ke komputer lainnya, jangan lupa lakukan scanning terlebih dahulu dan pastikan proses scanning sampai selesai dilakukan. Hal tersebut dapat menghentikan penyebaran dari virus sehingga semua perangkat dapat aman dari virus.
3. Membuat folder autorun.inf
Dengan adanya autorun.inf pada flashdisk maka virus akan kesulitan untuk menyebar. Akan tetapi virus yang canggih sudah dapat membuat folder autorun sendiri sehingga saat flashdisk ditancapkan maka virus tersebut secara otomatis menyebar. Jadi sebelum virus membuat folder autorun, kita harus terlebih dahulu membuat folder tersebut karena kita tahu bahwa windows tidak memperbolehkan ada 2 folder yang mempunyai nama yang sama.
Bagaimana cara membuat folder autorun.inf?
Untuk membuatnya sangatlah mudah, Berikut adalah langkah-langkah membuat folder autorun.inf pada flashdisk;
- Buka menu Command Prompt pada windows dengan cara Start -> Run -> ketikkan cmd
- Masuklah ke direktori flashdisk anda. Misalnya drive G. Mka masukkan perintah G: lalu ENTER.
- untuk menampilkan isi dari Flasdisk ketikkan DIR kemudian Enter
- Jika folder autorun sudah ada pada flashdisk, Masuk ke direktori folder autorun.inf dengan perintah cd autorun.inf
- Lalu ketikkan perintah supaya folder tidak bisa dihapus virus md aux\.
- Apabila folder belum ada pada flashdisk kita bisa membuatnya dengan cara mkdir autorun.inf, kemudian ulangi langkah no 4 dan 5
Tips Membeli Laptop / Notebook Baru yang Harus Diketahui
Laptop / notebook sudah menjadi kebutuhan pokok seseorang dalam dalam mengerjakan pekerjaan perkantoran. Selain itu Laptop atau notebook menjadi sangat penting bagi pelajar atau mahasiswa untuk mengerjakan tugas dari guru atau dosen ataupun hanya sekedar browsing diinternet untuk mencari informasi yang dibutuhkan.
Apa yang harus diketahui sebelum membeli laptop atau notebook baru?
Sebelum membeli sebuah laptop atau notebook ada beberapa hal yang harus kita ketahui, sehingga setelah kita membeli barang tersebut kita tidak akan menyesal dikemudian hari. berikut adalah beberap tips sebelum kita membeli laptop atau notebook baru:
1. Sesuaikan dengan kebutuhan
Jika kita mempunyai kebutuhan yang lebih besar seperti editing video atau editing foto maka kita harus membeli laptop dengan spesifikasi yang lebih bagus, terlebih lagi pada perangkat VGA Cardnya, Processor yang digunakan dan RAM yang terpasang pada perangkat laptop. Akan tetapi jika kebutuhan kita hanya sekedar untuk mengetik atau browsing diinternet untuk bermainfacebook atau twitter kita bisa membeli notebook dengan spesifikasi yang biasa saja. Penyesuaian terhadap kebutuhan menjadi sangat penting karena akan mempengaruhi harga dan uang yang harus kita keluarkan untuk membeli sebuah laptop.
Baca juga: Bagian-bagian Utama Laptop dan Fungsinya.
2. Merk sebuah laptop atau notebook akan mempengaruhi kwalitas
Sebelum kita membeli sebuah laptop, tentunya kita akan dihadapkan pada beberapa pilihan dari Merk dari laptop yang ada. Biasanya masing-masing brand dari laptop tersebut mempunyai kelebihan dan kelemahan masing-masing. Jadi saya sarankan sebelum membeli sebuah laptop atau notebook baru kita bisa berkonsultasi dengan teman yang ahli dibidang komputer tentang merk laptop apa yang awet dan mudah digunakan. Banyak merk laptop atau notebook yang beredar di pasaran, diantaranya: Toshiba, HP, Acer, Azus, lenovo dan merk lainya.
3. Sesuaikan dengan keuangan anda
Sebelum membeli sebuah laptop baru tentunya kita juga akan memperhitungkan harga dan kemampuan finansial kita, Biasanya seorang pembeli menginginkan laptop dengan spesifikasi yang bagus dengan harga yang murah. Akan tetapi perlu diingat bahwa harga juga akan menentukan spesifikasi dan kwalitas dari laptop tersebut. Sebelum anda membeli laptop saya sarankan untuk mencari browsur terlebih dahulu dari toko laptop, kemudian membandingkan harga sesuai dengan kemampuan kita.
4. Garansi Service Resmi
Garansi pada laptop biasanya diberikan oleh pabrik sehingga jika terjadi kerusakan pada perangkat, dan kerusakan tersebut bukan karena kesalahan pemakaian, maka kita bisa menukarkan kembali kemudian perangkat yang rusak akan diganti yang baru. jangka waktu garansi biasanya hanya 1 tahun, untuk itu sebelum anda membeli sebuah laptop atau notebook tanyakan terlebih dahulu ke penjual apakah garansi ini resmi atau hanya garansi toko penjual tersebut.
Demikianlah tips sebelum kita membeli laptop, semoga Artikel komputer sederhana ini bisa bermanfaat dan dapat membantu.
Apa yang harus diketahui sebelum membeli laptop atau notebook baru?
Sebelum membeli sebuah laptop atau notebook ada beberapa hal yang harus kita ketahui, sehingga setelah kita membeli barang tersebut kita tidak akan menyesal dikemudian hari. berikut adalah beberap tips sebelum kita membeli laptop atau notebook baru:
1. Sesuaikan dengan kebutuhan
Jika kita mempunyai kebutuhan yang lebih besar seperti editing video atau editing foto maka kita harus membeli laptop dengan spesifikasi yang lebih bagus, terlebih lagi pada perangkat VGA Cardnya, Processor yang digunakan dan RAM yang terpasang pada perangkat laptop. Akan tetapi jika kebutuhan kita hanya sekedar untuk mengetik atau browsing diinternet untuk bermainfacebook atau twitter kita bisa membeli notebook dengan spesifikasi yang biasa saja. Penyesuaian terhadap kebutuhan menjadi sangat penting karena akan mempengaruhi harga dan uang yang harus kita keluarkan untuk membeli sebuah laptop.
Baca juga: Bagian-bagian Utama Laptop dan Fungsinya.
2. Merk sebuah laptop atau notebook akan mempengaruhi kwalitas
Sebelum kita membeli sebuah laptop, tentunya kita akan dihadapkan pada beberapa pilihan dari Merk dari laptop yang ada. Biasanya masing-masing brand dari laptop tersebut mempunyai kelebihan dan kelemahan masing-masing. Jadi saya sarankan sebelum membeli sebuah laptop atau notebook baru kita bisa berkonsultasi dengan teman yang ahli dibidang komputer tentang merk laptop apa yang awet dan mudah digunakan. Banyak merk laptop atau notebook yang beredar di pasaran, diantaranya: Toshiba, HP, Acer, Azus, lenovo dan merk lainya.
3. Sesuaikan dengan keuangan anda
Sebelum membeli sebuah laptop baru tentunya kita juga akan memperhitungkan harga dan kemampuan finansial kita, Biasanya seorang pembeli menginginkan laptop dengan spesifikasi yang bagus dengan harga yang murah. Akan tetapi perlu diingat bahwa harga juga akan menentukan spesifikasi dan kwalitas dari laptop tersebut. Sebelum anda membeli laptop saya sarankan untuk mencari browsur terlebih dahulu dari toko laptop, kemudian membandingkan harga sesuai dengan kemampuan kita.
4. Garansi Service Resmi
Garansi pada laptop biasanya diberikan oleh pabrik sehingga jika terjadi kerusakan pada perangkat, dan kerusakan tersebut bukan karena kesalahan pemakaian, maka kita bisa menukarkan kembali kemudian perangkat yang rusak akan diganti yang baru. jangka waktu garansi biasanya hanya 1 tahun, untuk itu sebelum anda membeli sebuah laptop atau notebook tanyakan terlebih dahulu ke penjual apakah garansi ini resmi atau hanya garansi toko penjual tersebut.
Demikianlah tips sebelum kita membeli laptop, semoga Artikel komputer sederhana ini bisa bermanfaat dan dapat membantu.
Sabtu, 16 Januari 2016
Jenis-jenis Processor AMD (Advanced Micro Devices) - CPU Komputer
Processor atau CPU merupakan perangkat yang sangat penting pada komputer dan laptop, karena processor adalah otak dari komputer tersebut. Processor berfungsi mengatur semua proses pada komputer sehingga semua kerja komputer akan terpusat pada perangkat ini.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi Processor / CPU Komputer
Seperti yang sudah kita ketahui bahwa jenis processor yang paling sering kita kenal ada 2, yaitu processor jenis Intel dan processor AMD. Untuk melihat apakah kita menggunakan processor jenis intel atau AMD kita dapat melihat secara langsung pada perangkat tersebut, karena merk dari processor akan melekat pada bagian processor. Selain itu kita juga dapat melihat secara langsung dengan masuk ke menu Control Panel\System and Security\System, disana akan terdapat informasi prosessor yang kita gunakan. Akan tetapi pada kesempatan kali ini saya akan berbagi tentang jenis-jenis dari prosessor AMD.
Baca juga: Cara Melihat Spesifikasi Komputer dan Laptop
Apa itu AMD?
AMD atau Advanced Micro Devices merupakan perusahaan semikonduktor dari negara Amerika Serikat yang berpusat di Sunnyvale dari Negara bagian California. Perusahaan ini lebih focus dalam memproduksi microprocessor, kartu gravis (GPU), chipshet motherboard dan masih banyak lagi mengenai komponen utama untuk peralatan digital komputer. AMD sendiri sudah memproduksi berbagai jenis processor. Berikut adalah jenis-jenis processor AMD dari generasi ke generasi:
1. AMD K5
AMD K5 merupakan mikroprocessor yang dikembangkan AMD yang dapat support dan kompatible dengan processor jenis pentium. AMD K5 mempunyai kecepatan PR75, PR90, PR100, PR120, PR133, PR166, dan PR200.
2. AMD K6
AMD K6 merupakan mikroprocessor yang menggunakan arsitektur Intel x86. AMD K6 merupakan generasi ke enam buatan AMD yang kompatibel dengan motherboard untuk Pentium. Processor jenis ini setara dengan Pentium II.
3. AMD Athlon
AMD Athlon merupakan mikroprocessor generasi ke tujuh dari AMD. Processor jenis ini memiliki kemampuan yang sangat baik seperti system bus berkecepatan 200Mhz, sembilan execution pipelines (tiga pipeline untuk kalkulasi alamat, tiga untuk kalkulasi integer dan tiga untuk kalkulasi floating point dan instruksi 3DNow! dan MMX). Pada dasarnya AMD Athlon terbagi mengeluarkan 3 produk yang sejenis yaitu: AMD Athlon (K7), AMD Athlon 64 (K8L) dan AMD Athlon 64 FX.
4. AMD Sempron
AMD Sempron merupakan processor dari AMD yang dibuat berdasarkan prosesor AMD Athlon XP Thoroughbred, karena memang pada saat itu AMD telah meluncurkan prosesor untuk pasar high-end, AMD Athlon 64. Fitur yang ditawarkan oleh AMD Sempron sama dengan AMD Athlon XP.
5. AMD 64 X2 Dual Core
AMD 64 X2 Dual Core menggunakan dua buah inti prcessor dalam sebuah prosessor. Processor ini mempunyai kecepatan yang lebih dibandingkan dengan processor sebelumnya.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi Processor / CPU Komputer
Seperti yang sudah kita ketahui bahwa jenis processor yang paling sering kita kenal ada 2, yaitu processor jenis Intel dan processor AMD. Untuk melihat apakah kita menggunakan processor jenis intel atau AMD kita dapat melihat secara langsung pada perangkat tersebut, karena merk dari processor akan melekat pada bagian processor. Selain itu kita juga dapat melihat secara langsung dengan masuk ke menu Control Panel\System and Security\System, disana akan terdapat informasi prosessor yang kita gunakan. Akan tetapi pada kesempatan kali ini saya akan berbagi tentang jenis-jenis dari prosessor AMD.
Baca juga: Cara Melihat Spesifikasi Komputer dan Laptop
Apa itu AMD?
AMD atau Advanced Micro Devices merupakan perusahaan semikonduktor dari negara Amerika Serikat yang berpusat di Sunnyvale dari Negara bagian California. Perusahaan ini lebih focus dalam memproduksi microprocessor, kartu gravis (GPU), chipshet motherboard dan masih banyak lagi mengenai komponen utama untuk peralatan digital komputer. AMD sendiri sudah memproduksi berbagai jenis processor. Berikut adalah jenis-jenis processor AMD dari generasi ke generasi:
1. AMD K5
AMD K5 merupakan mikroprocessor yang dikembangkan AMD yang dapat support dan kompatible dengan processor jenis pentium. AMD K5 mempunyai kecepatan PR75, PR90, PR100, PR120, PR133, PR166, dan PR200.
2. AMD K6
AMD K6 merupakan mikroprocessor yang menggunakan arsitektur Intel x86. AMD K6 merupakan generasi ke enam buatan AMD yang kompatibel dengan motherboard untuk Pentium. Processor jenis ini setara dengan Pentium II.
3. AMD Athlon
AMD Athlon merupakan mikroprocessor generasi ke tujuh dari AMD. Processor jenis ini memiliki kemampuan yang sangat baik seperti system bus berkecepatan 200Mhz, sembilan execution pipelines (tiga pipeline untuk kalkulasi alamat, tiga untuk kalkulasi integer dan tiga untuk kalkulasi floating point dan instruksi 3DNow! dan MMX). Pada dasarnya AMD Athlon terbagi mengeluarkan 3 produk yang sejenis yaitu: AMD Athlon (K7), AMD Athlon 64 (K8L) dan AMD Athlon 64 FX.
4. AMD Sempron
AMD Sempron merupakan processor dari AMD yang dibuat berdasarkan prosesor AMD Athlon XP Thoroughbred, karena memang pada saat itu AMD telah meluncurkan prosesor untuk pasar high-end, AMD Athlon 64. Fitur yang ditawarkan oleh AMD Sempron sama dengan AMD Athlon XP.
5. AMD 64 X2 Dual Core
AMD 64 X2 Dual Core menggunakan dua buah inti prcessor dalam sebuah prosessor. Processor ini mempunyai kecepatan yang lebih dibandingkan dengan processor sebelumnya.
6. AMD Opteron (AMD 64 / K8)
AMD Opteron merupakan mikroprosessor yang dikembangkan oleh AMD berkemampuan 64 bit yang dapat digunakan untuk workstation dan server. AMD Opteron dirilis pada tahun 2003 dengan arsitektur yang sama dengan processor AMD Athlon 64.
7. AMD Phenom (K10)
Jumat, 15 Januari 2016
Cara Melihat Identitas BIOS pada Komputer / Laptop
BIOS merupakan sebuat perangkat lunak yang melekat pada motherboard sebagai pemberi informasi tentang perangkat keras apa saja yang tertanam pada komputer tersebut. BIOS tertanam di sebuah chip atau IC BIOS.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi BIOS pada komputer
BIOS pada komputer mempunyai banyak macamnya. Ada 3 BIOS yang paling sering digunakan pada komputer yaitu: AMI BIOS, PHOENIX BIOS dan AWARD BIOS. Masing-masing BIOS mempunyai keunikan sendiri-sendiri, sehingga dalam menampilkan informasi ke user masing-masing BIOS juga tentu berbeda-beda. Selain menampilkan informasi BIOS juga dapat digunakan untuk mengidentifikasi permasalahan pada komputer karena BIOS dapat memberikan pesan peringatan yang dapat dianalisa.
Baca juga: Macam-macam BIOS dan kode Beep pada BIOS
Bagaimana Cara melihat, BIOS apa yang digunakan pada komputer kita?
Untuk dapat melakukan identifikasi permasalahan kita harus tahu terlebih dahulu BIOS apa yang digunakan pada komputer kita, karena masing-masing BIOS mempunyai kode pesan berbeda-beda dalam menganalisa kerusakan pada perangkat. Untuk melihat identitas BIOS yang digunakan pada komputer kita, kita dapat menggunakan 3 cara, yaitu:
1. Dengan membuka PC atau Komputer
Cara ini dapat dilakukan untuk melihat secara fisik BIOS yang terpasang pada motherboard. Kita tinggal membuka perangkat komputer kita kemudian kita bisa melihat stiker yang melekat pada motherboard atau chipset
2. Dengan Menggunakan software
Cara ini sangat mudah dilakukan karena kita tidak perlu membongkar perangkat komputer kita. Untuk menggunakan cara ini kita membutuhkan aplikasi tambahan untuk dapat mengidentifikasi BIOS yang terdapat pada perangkat komputer kita. Software yang digunakan adalah " ctbios ", kita bisa searching ke google.com untuk dapat mengunduh aplikasi ini. Dengan aplikasi ini dapat membantu anda untuk mengenali BIOS, memberikan informasi tentang motherboard, chipset bahkan password BIOS.
3. Membaca identitas BIOS pada saat komputer melakukan booting atau POST
Baca juga: Pengertian dan Fungsi POST pada Komputer
Pada saat komputer pertama dinyalakan, atau setelah kita menekan tombol power pada komputer, maka komputer akan melakukan prosedur POST. Pada saat prosedur POST ini kita dapat melihat informasi BIOS apa yang digunakan pada komputer kita. Identitas BIOS biasanya terletak di bagian bawah dari semua informasi.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi BIOS pada komputer
BIOS pada komputer mempunyai banyak macamnya. Ada 3 BIOS yang paling sering digunakan pada komputer yaitu: AMI BIOS, PHOENIX BIOS dan AWARD BIOS. Masing-masing BIOS mempunyai keunikan sendiri-sendiri, sehingga dalam menampilkan informasi ke user masing-masing BIOS juga tentu berbeda-beda. Selain menampilkan informasi BIOS juga dapat digunakan untuk mengidentifikasi permasalahan pada komputer karena BIOS dapat memberikan pesan peringatan yang dapat dianalisa.
Baca juga: Macam-macam BIOS dan kode Beep pada BIOS
Bagaimana Cara melihat, BIOS apa yang digunakan pada komputer kita?
Untuk dapat melakukan identifikasi permasalahan kita harus tahu terlebih dahulu BIOS apa yang digunakan pada komputer kita, karena masing-masing BIOS mempunyai kode pesan berbeda-beda dalam menganalisa kerusakan pada perangkat. Untuk melihat identitas BIOS yang digunakan pada komputer kita, kita dapat menggunakan 3 cara, yaitu:
1. Dengan membuka PC atau Komputer
Cara ini dapat dilakukan untuk melihat secara fisik BIOS yang terpasang pada motherboard. Kita tinggal membuka perangkat komputer kita kemudian kita bisa melihat stiker yang melekat pada motherboard atau chipset
2. Dengan Menggunakan software
Cara ini sangat mudah dilakukan karena kita tidak perlu membongkar perangkat komputer kita. Untuk menggunakan cara ini kita membutuhkan aplikasi tambahan untuk dapat mengidentifikasi BIOS yang terdapat pada perangkat komputer kita. Software yang digunakan adalah " ctbios ", kita bisa searching ke google.com untuk dapat mengunduh aplikasi ini. Dengan aplikasi ini dapat membantu anda untuk mengenali BIOS, memberikan informasi tentang motherboard, chipset bahkan password BIOS.
3. Membaca identitas BIOS pada saat komputer melakukan booting atau POST
Baca juga: Pengertian dan Fungsi POST pada Komputer
Pada saat komputer pertama dinyalakan, atau setelah kita menekan tombol power pada komputer, maka komputer akan melakukan prosedur POST. Pada saat prosedur POST ini kita dapat melihat informasi BIOS apa yang digunakan pada komputer kita. Identitas BIOS biasanya terletak di bagian bawah dari semua informasi.
Syarat Melakukan Upgrade RAM pada Komputer dan Laptop
Apa yang dimaksud dengan RAM (Random Access Memory) dan apa Fungsinya?
RAM atau Random Access Memori merupakan komponen yang sangat penting pada proses komputer, RAM berfungsi untuk menyimpan data sementara pada komputer atau laptop sebelum data tersebut di simpan pada media penyimpanan. Pada dasarnya ukuran dari RAM pada komputer atau Laptop akan mempengaruhi kinerja dari laptop atau komputer. Semakin besar kapasitas ukuran dari RAM, maka semakin cepat pula komputer atau laptop dalam memproses data.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi RAM Komputer (Random Access Memory)
Berapa ukuran kapasitas dari RAM?
Ukuran kapasitas pada RAM sangat bervariasi, sesuai dengan kapasitas dan spesifikasi komputer tersebut. Biasanya satuan ukuran dari RAM adalah Mega Byte (MB), akan tetapi seiring dengan perkembangan dari RAM itu sendiri ukuran kapasitas pada RAM menjadi lebih besar dan ukuran satuannya adalah Giga Byte (GB). RAm yang dijual dipasaran sangat bermacam-macam, ada yang berukuran 256 MB, 512 MB, 1 GB, 2 GB, 4 GB, bahkan sampai 8 GB.
RAM berkapasitas kecil menyebabkan komputer menjadi lambat.
RAM mempunyai perasn yang sangat penting dalam memproses data, sehingga semakin besar kapasitas RAM maka semakin cepat pula kerja komputer atau laptop. Jika anda mempunyai laptop atau komputer dengan kapasitas yang kecil maka saya sarankan untuk melakukan upgrade pada RAM sehingga dengan melakukan upgrade pada RAM diharapkan kerja komputer atau laptop akan lebih cepat.
Apa yang dimaksud dengan Upgrade RAM?
Upgrade RAM pada komputer atau laptop adalah penambahan kapasitas RAM pada komputer atau laptop dengan tujuan untuk mengoptimalkan kerja dari komputer atau laptop sehingga komputer dan laptop dapat berjalan lebih cepat. Untuk melakukan upgrade RAM pada laptop atau komputer, ada beberapa hal yang harus dipertimabangkan dan diperhatikan. hal tersebut menjadi syarat untuk kita melakukan upgrade pada RAM.
Syarat Upgrade RAM (Random Access Memory) pada laptop dan komputer.
Berikut adalah syarat-syarat yang harus diperhatikan sebelum kita melakukan upgrade RAM pada komputer atau laptop.
1. Tentukan tujuan utama kita melakukan Upgrade pada RAM
Sebelum kita melakukan upgrade pada RAM, terlebih dahulu kita harus tahu tujuan kita melakukan upgrade. Tujuan upgrade biasanya didasari dari kebutuhan personal dari masing-masing user. Seperti halnya jika kita seorang pelajar maka tentu tingkat kebuthan kita adalah untuk mengetik dan browsing diinternet untuk sekedar mencari informasi, ataupun bermain game. sehingga agar komputer dapat berjalan lebih cepat dan optimal maka diperlukan tambahan kapasitas RAM karena dengan RAM yang sebelumnya kinerja komputer sangat lambat.
Baca juga: Cara mengopimalkan Kerja Komputer dan Laptop
2. Mengetahui Spesifikasi prosessor.
Dengan megetahui spesifikasi prosessor, maka kita juga bisa memperkirakan kemampuan dari komputer tersebut. dan tentunya kita juga bisa tahu batas maksimal dalam penggunaanya. Maka dari itu penambahan kapasitas RAM akan mendukung kerja dari prosessor.
3. Batas maksimal memori yang bisa dibaca
Didalam informasi dari perangkat keras yang digunakan, disana akan tertera batas maksimal dari memori yang bisa digunakan, yaitu 8 GB. Jika kita melakukan upgrade lebih dari 8 GB misalkan 16 GB maka akan percuma, karena processor akan tetap membacanya dengan 8 GB.
4. Kecepatan RAM
Kecepatan proses merupakan tujuan utama dalam melakukan upgrade RAM. Dari data diatas, spesifikasi RAM yang digunakan adalah DDR3 800/1066. Tipe RAM DDR3 ada beberapa macam misalnya PC8500, PC10600, PC12800, PC15000 dan PC16000. Dan data masing-masing kecepatannya adalah : PC8500 = 1060 Mhz, PC10600 = 1333 Mhz, PC12800 = 1600 Mhz, PC15000 = 1875 Mhz dan PC16000 = 2000 Mhz
5. Ketahui channel memori yang mendukung processor
Channel disni dimaksudkan tipe memori yang nantinya terpasang akan disesuaikan dengan dudukan slot yang tersedia. Sebagai contoh saya sediakan dua tipe RAM yang berbeda :
* corsair 8 GB PC1060/ DDR3/ CMS08GX3M1A1333C9
* corsair 8 GB PC1060/ DDR3/ dual channel CMS08GX3M1A1333C9
6. Sesuaikan dengan jenis RAM yang digunakan
Pada dasarnya RAM mempunyai beberapa jenis tergantung dari slot memori yang digunakan, pastikan anda mengetahui jenis RAM yang digunakan sebelum membeli RAM yang baru. karena jika kita salah dalam membeli RAm maka RAM tersebut tidak bisa dipasang pada motherboard. Jenis RAM yang masih beredar sampai sekarang adalah SDRAM, DDR, DDR 2 dan DDR3.
RAM atau Random Access Memori merupakan komponen yang sangat penting pada proses komputer, RAM berfungsi untuk menyimpan data sementara pada komputer atau laptop sebelum data tersebut di simpan pada media penyimpanan. Pada dasarnya ukuran dari RAM pada komputer atau Laptop akan mempengaruhi kinerja dari laptop atau komputer. Semakin besar kapasitas ukuran dari RAM, maka semakin cepat pula komputer atau laptop dalam memproses data.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi RAM Komputer (Random Access Memory)
Berapa ukuran kapasitas dari RAM?
Ukuran kapasitas pada RAM sangat bervariasi, sesuai dengan kapasitas dan spesifikasi komputer tersebut. Biasanya satuan ukuran dari RAM adalah Mega Byte (MB), akan tetapi seiring dengan perkembangan dari RAM itu sendiri ukuran kapasitas pada RAM menjadi lebih besar dan ukuran satuannya adalah Giga Byte (GB). RAm yang dijual dipasaran sangat bermacam-macam, ada yang berukuran 256 MB, 512 MB, 1 GB, 2 GB, 4 GB, bahkan sampai 8 GB.
RAM berkapasitas kecil menyebabkan komputer menjadi lambat.
RAM mempunyai perasn yang sangat penting dalam memproses data, sehingga semakin besar kapasitas RAM maka semakin cepat pula kerja komputer atau laptop. Jika anda mempunyai laptop atau komputer dengan kapasitas yang kecil maka saya sarankan untuk melakukan upgrade pada RAM sehingga dengan melakukan upgrade pada RAM diharapkan kerja komputer atau laptop akan lebih cepat.
Apa yang dimaksud dengan Upgrade RAM?
Upgrade RAM pada komputer atau laptop adalah penambahan kapasitas RAM pada komputer atau laptop dengan tujuan untuk mengoptimalkan kerja dari komputer atau laptop sehingga komputer dan laptop dapat berjalan lebih cepat. Untuk melakukan upgrade RAM pada laptop atau komputer, ada beberapa hal yang harus dipertimabangkan dan diperhatikan. hal tersebut menjadi syarat untuk kita melakukan upgrade pada RAM.
Syarat Upgrade RAM (Random Access Memory) pada laptop dan komputer.
Berikut adalah syarat-syarat yang harus diperhatikan sebelum kita melakukan upgrade RAM pada komputer atau laptop.
1. Tentukan tujuan utama kita melakukan Upgrade pada RAM
Sebelum kita melakukan upgrade pada RAM, terlebih dahulu kita harus tahu tujuan kita melakukan upgrade. Tujuan upgrade biasanya didasari dari kebutuhan personal dari masing-masing user. Seperti halnya jika kita seorang pelajar maka tentu tingkat kebuthan kita adalah untuk mengetik dan browsing diinternet untuk sekedar mencari informasi, ataupun bermain game. sehingga agar komputer dapat berjalan lebih cepat dan optimal maka diperlukan tambahan kapasitas RAM karena dengan RAM yang sebelumnya kinerja komputer sangat lambat.
Baca juga: Cara mengopimalkan Kerja Komputer dan Laptop
2. Mengetahui Spesifikasi prosessor.
Dengan megetahui spesifikasi prosessor, maka kita juga bisa memperkirakan kemampuan dari komputer tersebut. dan tentunya kita juga bisa tahu batas maksimal dalam penggunaanya. Maka dari itu penambahan kapasitas RAM akan mendukung kerja dari prosessor.
3. Batas maksimal memori yang bisa dibaca
Didalam informasi dari perangkat keras yang digunakan, disana akan tertera batas maksimal dari memori yang bisa digunakan, yaitu 8 GB. Jika kita melakukan upgrade lebih dari 8 GB misalkan 16 GB maka akan percuma, karena processor akan tetap membacanya dengan 8 GB.
4. Kecepatan RAM
Kecepatan proses merupakan tujuan utama dalam melakukan upgrade RAM. Dari data diatas, spesifikasi RAM yang digunakan adalah DDR3 800/1066. Tipe RAM DDR3 ada beberapa macam misalnya PC8500, PC10600, PC12800, PC15000 dan PC16000. Dan data masing-masing kecepatannya adalah : PC8500 = 1060 Mhz, PC10600 = 1333 Mhz, PC12800 = 1600 Mhz, PC15000 = 1875 Mhz dan PC16000 = 2000 Mhz
5. Ketahui channel memori yang mendukung processor
Channel disni dimaksudkan tipe memori yang nantinya terpasang akan disesuaikan dengan dudukan slot yang tersedia. Sebagai contoh saya sediakan dua tipe RAM yang berbeda :
* corsair 8 GB PC1060/ DDR3/ CMS08GX3M1A1333C9
* corsair 8 GB PC1060/ DDR3/ dual channel CMS08GX3M1A1333C9
6. Sesuaikan dengan jenis RAM yang digunakan
Pada dasarnya RAM mempunyai beberapa jenis tergantung dari slot memori yang digunakan, pastikan anda mengetahui jenis RAM yang digunakan sebelum membeli RAM yang baru. karena jika kita salah dalam membeli RAm maka RAM tersebut tidak bisa dipasang pada motherboard. Jenis RAM yang masih beredar sampai sekarang adalah SDRAM, DDR, DDR 2 dan DDR3.
Pengertian dan Fungsi Upgrade BIOS - Basic Input Output System
Apakah yang dimaksud dengan upgrade BIOS?
Upgrade BIOS atau Flashing BIOS adalah yaitu sebuah proses penggantian program dasar pada BIOS sehingga program dari BIOS dapat diperbaharui ke versi yang lebih baru. Hal ini dilakukan dengan tujuan agar BIOS dapat mengenali perangkat keras yang baru. Kita tahu bahwa perkembangan dari perangkat kers pada komputer sangat cepat sehingga kadang beberapa BIOS standart tidak dapat membaca dan mengenali perangkat tersebut.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi BIOS
Proses upgrade bios akan mereplace program BIOS versi lama menjadi program BIOS versi baru. Untuk melakukan upgrade pada BIOS kita harus sangat berhati-hati, karena jika terjadi kesalahan pada saat melakukan upgrade maka komputer akan mati total. Untuk melakukan upgrade biasanya menggunakan software utilitas. Software tersebut akan dijadikan menjadi bootable pada CD atau pada Flashdisk.
Apa Fungsi dari Upgrade BIOS?
Fungsi dari upgrade BIOS yang utama adalah penggatian program dasar dari BIOS ke program yang baru dengan tujuan agar BIOS dapat mengenali dan membaca perangkat lunak dan perangkat keras yang baru.
Mengapa kita harus melakukan Upgrade BIOS?
Ada beberapa hal yang menjadi alasan mengapa kita harus melakukan upgrade BIOS pada motherboard. Berikut adalah alasan kenapa ugrade BIOS harus dilakukan:
- Munculnya prosessor jenis baru dan bios tweak sehingga akan lebih meningkatkan performa dari sebuah komputer. Ini dilakukan biasanya pada komputer rakitan sehingga pada saat kita melakukan upgrade pada prosessor maka biasanya juga akan dilakukan upgrade pada BIOS.
- BIOS berisi sebuah bug sehingga terdapat beberapa fitur dari BIOS yang tidak berfungsi. Untuk itu BIOS harus diupdate agar fitur pada BIOS dapat berjalan dengan lancar.
Cara Melakukan Reset BIOS pada Komputer
Apa yang dimaksud dengan BIOS pada komputer?
BIOS atau Basic Input Output System merupakan sebuah perangkat lunak yang berfungsi untuk mengatur fungsi dasar dari komputer yang meliputi identifikasi perangkat keras komputer, perangkat input output, konfigurasi penanggalan dan waktu dan lain sebagainya.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi BIOS
Pada BIOS kita bisa melakukan konfigurasi dasar seperti penformatan tanggal dan waktu, selain itu BIOS juga dapat menampilkan informasi dari perangkat komputer. Untuk masuk ke menu BIOS pada komputer kita bisa menekan tombol DELETE setelah kita menekan tombol power pada komputer. Sehingga sebelum masuk ke sistem operasi komputer dapat masuk terlebih dahulu pada menu BIOS. Di BIOS kita juga bisa mengatur konfigurasi dari boot sebelum melakukan installasi sistem operasi komputer.
Baca juga: Cara Setting BIOS
Seperti halnya pada sistem operasi, BIOS juga dapat diberikan password agar user dapat memberikan pengamanan pada konfigurasi yang sudah dilakukan. Akan tetapi ada beberapa kejadian seorang user lupa akan password yang sudah dikonfigurasikan untuk dapat masuk ke menu BIOS mereka.
Bagaimana jika kita lupa password BIOS yang sudah disetting?
Jika kita lupa akan password yang pernah kita masukan, maka kita tidak akan [ernah bisa masuk ke menu BIOS. Jalan satu-satunya yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan reset pada BIOS.
Bagaimana cara melakukan reset pada BIOS?
Untuk dapat melakukan reset pada BIOS, kita dapat melakukan dengan cara 2 hal, yaitu:
1. Memindahkan jumper pada motherboard
Didalam perangkat motherboard, terdapat 3 pin yang sejajar. Secara default biasanya jumper pada motherboard akan terhubung pada dua pin dan satu pin lain akan dibiarkan bebas. Untuk reset BIOS kita bisa melepaskan jumper pada motherboard kemudian memindahkannya pada pin yang bebas tida dengan pin yang ditengah. biarkan jumper terhubung pada beberapa detik kemudian lepaskan kembali jumper tersebut dan pasang jumper seperti semula saat sebelum direset.
2. Melepaskan Bateray CMOS
Melepaskan baterai CMOS beberapa detik dan memasangnya kembali adalah cara terakhir yang dapat dilakukan untuk dapat mereset BIOS. Baterai CMOS berfungsi untuk memberikan daya pada perangkat motherboard sehingga BIOS dapat menyimpan hasil konfigurasi. Sehingga jika baterai CMOS dilepaskan maka pengaturan dari BIOS akan kembali ke semula sesuai dengan standart pabrik.
BIOS atau Basic Input Output System merupakan sebuah perangkat lunak yang berfungsi untuk mengatur fungsi dasar dari komputer yang meliputi identifikasi perangkat keras komputer, perangkat input output, konfigurasi penanggalan dan waktu dan lain sebagainya.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi BIOS
Pada BIOS kita bisa melakukan konfigurasi dasar seperti penformatan tanggal dan waktu, selain itu BIOS juga dapat menampilkan informasi dari perangkat komputer. Untuk masuk ke menu BIOS pada komputer kita bisa menekan tombol DELETE setelah kita menekan tombol power pada komputer. Sehingga sebelum masuk ke sistem operasi komputer dapat masuk terlebih dahulu pada menu BIOS. Di BIOS kita juga bisa mengatur konfigurasi dari boot sebelum melakukan installasi sistem operasi komputer.
Baca juga: Cara Setting BIOS
Seperti halnya pada sistem operasi, BIOS juga dapat diberikan password agar user dapat memberikan pengamanan pada konfigurasi yang sudah dilakukan. Akan tetapi ada beberapa kejadian seorang user lupa akan password yang sudah dikonfigurasikan untuk dapat masuk ke menu BIOS mereka.
Bagaimana jika kita lupa password BIOS yang sudah disetting?
Jika kita lupa akan password yang pernah kita masukan, maka kita tidak akan [ernah bisa masuk ke menu BIOS. Jalan satu-satunya yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan reset pada BIOS.
Bagaimana cara melakukan reset pada BIOS?
Untuk dapat melakukan reset pada BIOS, kita dapat melakukan dengan cara 2 hal, yaitu:
1. Memindahkan jumper pada motherboard
Didalam perangkat motherboard, terdapat 3 pin yang sejajar. Secara default biasanya jumper pada motherboard akan terhubung pada dua pin dan satu pin lain akan dibiarkan bebas. Untuk reset BIOS kita bisa melepaskan jumper pada motherboard kemudian memindahkannya pada pin yang bebas tida dengan pin yang ditengah. biarkan jumper terhubung pada beberapa detik kemudian lepaskan kembali jumper tersebut dan pasang jumper seperti semula saat sebelum direset.
2. Melepaskan Bateray CMOS
Melepaskan baterai CMOS beberapa detik dan memasangnya kembali adalah cara terakhir yang dapat dilakukan untuk dapat mereset BIOS. Baterai CMOS berfungsi untuk memberikan daya pada perangkat motherboard sehingga BIOS dapat menyimpan hasil konfigurasi. Sehingga jika baterai CMOS dilepaskan maka pengaturan dari BIOS akan kembali ke semula sesuai dengan standart pabrik.
Kamis, 14 Januari 2016
Pengertian dan Fungsi Driver pada Komputer
Mengapa perangkat keras komputer tidak bisa terbaca oleh sistem operasi?
Pada saat komputer selesai diinstall sistem operasi, biasanya ada beberapa perangkat keras pada komputer yang tidak teridentifikasi oleh sistem. Akibatnya kinerja dari perangkat tersebut tidak bekerja secara maksimal dan kadang tidak dapat berjalan sama sekali.
Baca juga: Pengertian Sistem Operasi
Didalam sistem operasi biasanya juga terdapat beberapa program default untuk mendeteksi dari perangkat keras yang ada, akan tetapi untuk perangkat model baru biasanya seseorang harus menginstall program tambahan agar perangkat dapat berjalan secara maksimal.
Apa yang harus dilakukan ketika perangkat keras / hardware tidak terdeteksi oleh sistem operasi?
Agar perangkat dapat terbaca dan dikenali oleh sistem operasi biasanya user harus menginstall program tambahan yang namanya driver. Driver sendiri biasanya akan dibawakan saat kita membeli perangkat keras tersebut. Setelash selesai memasang perangkat dan melakukan instalasi maka hal yang harus dilakukan adalah melakukan install driver pada sistem operasi tersebut.
Apa yang dimaksud dengan Driver pada komputer dan apa fungsinya?
Driver adalah sebuah software / perangkat lunak pada komputer yang berfungsi untuk mengendalikan perangkat keras atau hardware dalam komputer dan laptop. Pada saat kita membeli laptop baru biasanya kita akan diberikan CD yang didalamnya terdapat driver pada perangkat keras pada laptop tersebut.
Driver pada komputer memungkinkaa perangkat keras pada komputer dan laptop dapat bebkerja secara maksimal. Driver pada komputer biasanya akan menyesuaikan dengan sistem operasi yang digunakan baik itu menggunakan sistem operasi 32 bit maupun sistem operasi 64 bit. Selain itu macam dari sistem operasi juga akan menentukan driver yang digunakan apakah kita menggunakan linux, windows Xp, windows 7 dan sistem operasi yang lain.
Baca juga: Perbedaan Windows 32 bit dengan Windows 64 bit
Bagaimana cara menginstall driver pada komputer atau laptop?
Cara menginstall driver pada 'komputer atau laptop ada 2 macam,
Cara yang pertama adalah dengan menginstall secara langsung software driver dari perangkat yang digunakan sesuai dengan merk dan typenya seperti driver NIC, driver VGA, audio, webcam dan perangkat lain.
Cara yang kedua adalah dengan cara:
Pada saat komputer selesai diinstall sistem operasi, biasanya ada beberapa perangkat keras pada komputer yang tidak teridentifikasi oleh sistem. Akibatnya kinerja dari perangkat tersebut tidak bekerja secara maksimal dan kadang tidak dapat berjalan sama sekali.
Baca juga: Pengertian Sistem Operasi
Didalam sistem operasi biasanya juga terdapat beberapa program default untuk mendeteksi dari perangkat keras yang ada, akan tetapi untuk perangkat model baru biasanya seseorang harus menginstall program tambahan agar perangkat dapat berjalan secara maksimal.
Apa yang harus dilakukan ketika perangkat keras / hardware tidak terdeteksi oleh sistem operasi?
Agar perangkat dapat terbaca dan dikenali oleh sistem operasi biasanya user harus menginstall program tambahan yang namanya driver. Driver sendiri biasanya akan dibawakan saat kita membeli perangkat keras tersebut. Setelash selesai memasang perangkat dan melakukan instalasi maka hal yang harus dilakukan adalah melakukan install driver pada sistem operasi tersebut.
Apa yang dimaksud dengan Driver pada komputer dan apa fungsinya?
Driver adalah sebuah software / perangkat lunak pada komputer yang berfungsi untuk mengendalikan perangkat keras atau hardware dalam komputer dan laptop. Pada saat kita membeli laptop baru biasanya kita akan diberikan CD yang didalamnya terdapat driver pada perangkat keras pada laptop tersebut.
Driver pada komputer memungkinkaa perangkat keras pada komputer dan laptop dapat bebkerja secara maksimal. Driver pada komputer biasanya akan menyesuaikan dengan sistem operasi yang digunakan baik itu menggunakan sistem operasi 32 bit maupun sistem operasi 64 bit. Selain itu macam dari sistem operasi juga akan menentukan driver yang digunakan apakah kita menggunakan linux, windows Xp, windows 7 dan sistem operasi yang lain.
Baca juga: Perbedaan Windows 32 bit dengan Windows 64 bit
Bagaimana cara menginstall driver pada komputer atau laptop?
Cara menginstall driver pada 'komputer atau laptop ada 2 macam,
Cara yang pertama adalah dengan menginstall secara langsung software driver dari perangkat yang digunakan sesuai dengan merk dan typenya seperti driver NIC, driver VGA, audio, webcam dan perangkat lain.
Cara yang kedua adalah dengan cara:
- Masuk ke menu Control Panel\System and Security\System kemudian pada sidebar sebelah kiri, pilih Device Manager.
- Langkah selanjutnya adalah perhatikan perangkat mana saja yang belum terinstall driver, biasanya ada tanda (?) berwarna kuning jika driver belum terinstall.
- Klik kanan pada perangkat yang akan diistall kemudian prilih Update Driver Software.
- kemudian arahkan dimana letak dari driver tersebut disimpan.
- Selanjutnya tunggu sampai sistem selesai memperbarui driver tersebut.
Rabu, 13 Januari 2016
Pengertian dan Sejarah Internet Secara Rinci
Pengertian dan Sejarah Internet
ArtikelTeknologi.com – Pada Artikel Teknologi berikut ini akan dijelaskan pengertian Internet, sejarah internet dan perkembangan internet serta perangkat pendukung internet secara rinci.
Pengertian Internet
Internet (Interconnection Networking) adalah dalah kumpulan dari jaringan komunikasi global yang terbuka dan menghubungkan jaringan komputer dari sistem yang berbeda-beda dengan berbagai tipe dan jenis, dengan menggunakan tipe komunikasi seperti telepon, satelit dan lain sebagainya.
Jadi secara singkat, dapat diartikan bahwa internet adalah kumpulan berbagai macam sistem jaringan komputer di dunia yang saling terkoneksi satu sama lain dan dapat saling berkomunikasi satu sama lain.
Sejarah Internet
Menurut sejarah, internet lahir pada era tahun 60-an atau lebih tepatnya tahun 1969. Internet berawal dari riset yang disponsori oleh DARPA (Defense Advance Reasearch ProjectsAgency).
Riset ini bertujuan untuk mengembangkan suatu jaringan komputer yang :
- Berkerja secara transparan, melalui bermacam-macam jaringan komunikasi data yang terhubung satu dengan yang lainnya.
- Tahan terhadap berbagai gangguan (bencana alam, serangan nuklir dan lain sebagainya)
Model DARPA
DARPA Reference Mode adalah sebuah referensi protokol jaringan yang digunakan oleh protokol TCP/IP yang dibuat oleh DARPA. Model referensi ini mirip dengan OSI Reference Model, di mana setiap lapisan yang ada di bawah menyediakan layanan untuk lapisan yang berada di atasnya, dan lapisan yang ada di atas menggunakan layanan untuk lapisan yang ada di bawahnya.
Model referensi DARPA hanya memiliki 4 lapisan yaitu :
4 Apllication Layer
3 Host-to-Host Layer/ Transport Layer
2 Internetworking Layer / Internet Layer
1 Network interface layer / Phisical Layer
Penjelasan model referensi DARPA
Apllication Layer
Lapisan ini berfungsi menyediakan servis bagi aplikasi TCP/IP, layer ini menangani high level protocol, masalah referensi data, proses encoding dan dialog kontrol yang memungkinkan terjadinya komunikasi antar aplikasi jaringan.
Protokol yang berjalan :
Telnet, Protokol Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP), Domain Name System (DNS), Hypertext Transfer Protocol (HTTP), File Transfer Protocol (FTP), Simple Mail Transfer Protocol (SMTP), Simple Network Management Protocol (SNMP).
Host-to-Host Layer/ Transport Layer
Lapisan ini berfungsi mengatur komunikasi antar host dengan membuat sebuah sesi connection-oriented atau menyebarkan sebuah connectionless broadcast. Protokol-protokol yang berjalan pada lapisan ini adalah protokol Transmission Control Protocol (TCP) dan User Datagram Protocol (UDP).
Internetworking Layer / Internet Layer
Layer ini memiliki tugas utama dalam penentuan ruter terbaik yang akan dilewati oleh paket data. Protokol yang berjalan pada lapisan ini adalah Internet Protocol (IP), Address Resolution Protocol (ARP), Internet Control Message Protocol (ICMP), serta Internet Group Management Protocol (IGMP).
Network interface layer / Phisical Layer
Berfungsi untuk meletakkan frame-frame data yang akan dikirim ke media jaringan. Protokol yang berjalan dalam lapisan ini adalah beberapa arsitektur jaringan lokal (seperti Ethernet atau Token Ring), serta layanan teknologi WAN (seperti Plain Old Telephone Service (POTS), Integrated Services Digital Network (ISDN), Frame Relay, dan Asynchronous Transfer Mode (ATM).)
Aplikasi internet yang pertama kali ditemukan
Aplikasi internet yang pertama kali ditemukan
Pertama adalah FTP (File Transfer Protocol) adalah salah satu layanan internet untuk melakukan transfer file. Proses melakukan transfer file dari komputer ke server (file server) disebut dengan istilah unggah (upload). File yang sudah berada di file server, dapat diambil oleh orang lain untuk disimpan di komputer (pc). Proses mengambil file dari file server disebut dengan unduh (download).
Kedua disusul oleh email, email atau Electronic mail adalah surat atau pesan elektronik yang dikirimkan dan diterima melalui komputer.
Ketiga adalah Telnet, Telnet (Telecommunication Network) merupakan salah satu protokol jaringan yang digunakan di koneksi internet atau LAN (Local Area Network). Telnet digunakan untuk melakukan koneksi ke sebuah server dan port tertentu. Telnet digunakan untuk berinteraksi langsung dengan server.
Demikian pembahasan Artikel Teknologi tentang pengertian dan sejarah internet serta perkembangan internet di dunia semoga dapat dijadikan referensi dan semoga bermanfaat.
Pengertian dan Fungsi Wireless Card pada Laptop
Wireless adalah sebuah perangkat yang hampir pastiada disemua laptop keluaran terbaru. Wireless card akan memudahkan kita untuk melakukan koneksi, karena dengan menggunakan perangkat ini user tidak perlu menggunakan dan membawa kabel kemana-mana untuk sekedar menghubungkan ke sebuah jaringan.
Apa yang dimaksud dengan Wireless Card?
Wireless merupakan peripheral pada komputer yang berfungsi untuk menghubungkan laptop pada jaringan komputer tanpa menggunakan kabel. Wireless pada laptop lebih dikenal dengan nama WIFI atau Wireless Fidelity.
Baca juga: Pengertian Jaringan Komputer Tanpa kabel - Wireless Network
Dengan adanya wireless memungkinkan laptop dapat terhubung ke jaringan tanpa menggunakan kabel, Wireless Card akan menerima sinyal dari perangkat lain seperti Access Point ataupun perangkat wireless lainnya. Dengan adanya Wireless ini dan laptop dalat dengan mudah bisa terhubung ke jaringan maka efisiensi dari penggunaan wireless ini sangat bagus, karena pengguna tidak memerlukan kabel sebagai media transmisi atau media perantara jaringan.
Apa Fungsi Dari Wireless Card pada Laptop?
Fungsi Wireless Card pada laptop yaitu menghubungkan laptop pada jaringan tanpa menggunakan kabel, selain itu wireless juga dapat menerima sinyal dari penrangkat lain agar laptop dapat terhubung ke jaringan komputer atau jaringan internet.
Wireless tidak memerlukan kabel sebagai media perantaranya, akan tetatpi untuk kualitas dari stabilitas data yang masuk lebih bagus jaringan kabel dari pada menggunakan jaringan wireless.
Selain itu Wireless pada laptop biasanya memiliki jangkauan yang terbatas, sehingga jika jarak laptop dengan perangkat lain yang memancarkan sinyal maka laptop tersebut juga tidak bisa terhubung ker jaringan.
Apa yang dimaksud dengan Wireless Card?
Wireless merupakan peripheral pada komputer yang berfungsi untuk menghubungkan laptop pada jaringan komputer tanpa menggunakan kabel. Wireless pada laptop lebih dikenal dengan nama WIFI atau Wireless Fidelity.
Baca juga: Pengertian Jaringan Komputer Tanpa kabel - Wireless Network
Dengan adanya wireless memungkinkan laptop dapat terhubung ke jaringan tanpa menggunakan kabel, Wireless Card akan menerima sinyal dari perangkat lain seperti Access Point ataupun perangkat wireless lainnya. Dengan adanya Wireless ini dan laptop dalat dengan mudah bisa terhubung ke jaringan maka efisiensi dari penggunaan wireless ini sangat bagus, karena pengguna tidak memerlukan kabel sebagai media transmisi atau media perantara jaringan.
Apa Fungsi Dari Wireless Card pada Laptop?
Fungsi Wireless Card pada laptop yaitu menghubungkan laptop pada jaringan tanpa menggunakan kabel, selain itu wireless juga dapat menerima sinyal dari penrangkat lain agar laptop dapat terhubung ke jaringan komputer atau jaringan internet.
Wireless tidak memerlukan kabel sebagai media perantaranya, akan tetatpi untuk kualitas dari stabilitas data yang masuk lebih bagus jaringan kabel dari pada menggunakan jaringan wireless.
Selain itu Wireless pada laptop biasanya memiliki jangkauan yang terbatas, sehingga jika jarak laptop dengan perangkat lain yang memancarkan sinyal maka laptop tersebut juga tidak bisa terhubung ker jaringan.
Selasa, 12 Januari 2016
Cara Mengatasi Komputer atau Laptop Cepat Panas
Mengapa Komputer atau laptop saya cepat panas?
Komputer atau laptop yang cepat panas saat digunakan akan berpengaruh pada kinerja dari laptop atau komputer. Jika kondisi tersebut terus menerus dibiarkan maka yang terjadi adalah komputer akan restart dengan sendirinya, selain itu biasanya komputer atau laptop akan sering hang ika dalam kondisi yang sangat panas dan efek paling negatifnya adalah kerusakan pada perangkat keras atau komponen dari laptop tersebut.
Apa yang menyebabkan komputer atau laptop cepat panas?
Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan komputer cepat pada saat digunakan. Berikut adalah penyebab komputer cepat panas dan cara mengatasinya.
1. Komputer/Laptop cepat panas karena rusaknya kipas pendingin
Kipas pendingin pada komputer atau laptop berfungsi untuk mendinginkan suhu yang ada didalam laptop atau komputer pada saat komputer dinyalakan. Saat komputer atau laptop sedang menyala maka ada beberapa perangkat yang cepat panas akibat beban kerja dari perangkat tersebut, Dengan adanya kipas pendingin dapat menstabilkan suhu yang ada di dalam casing laptop atau komputer.
Baca juga: Tips Memasang Fan/Kipas Processor
Cara mengatasi hal tersebut yaitu dengan mengganti Kipas pendingin pada komputer terutama pada bagian kipas prosessor, atau jika kita menggunakan komputer kita bisa juga memberi tambahan kipas baru agar suhu didalam komputer lebih cepat dingin.
2. Slot atau Komponen sangat kotor dan berdebu
Perangkat yang sangat kotor dan berdebu juga bisa menjadi penyebab komputer menjadi cepat panas, kebanyakan orang malas untuk membongkas chasing untuk hanya sekedar membersihkan komponen-komponen yang ada didalam komputer. Perangkat yang harus sering dibersihkan adalah: motherboard, RAM, slot PCI dan komponen lainnya
Cara mengatasi maslah tersebut adalah dengan membersihkan komponen yang adalah menggunakan kuas sehingga komponen-komponen komputer terbebas dari debu.
3. Menggunakan Aplikasi dan Program yang berat.
Penggunaan aplikasi yang terlalu berat akan membebani kerja dari processor, Processor dan RAM akan bekerja ekstra untuk dapat menjalankan aplikasi tersebut sehingga menyebabkan komputer menjadi cepat panas. Program yang sangat membebani kerja processor biasanya adalah game yang mempunyai ukuran kapasitas sangat besar.
Cara mengatasinya adalah melakukan uninstall program yang dirasa sangat memberatkan kerja dari komputer atau laptop.
Baca juga: Cara Memaksimalkan Kerja Komputer dan Laptop
4. Penggunaan komputer atau laptop yang terlalu lama.
Penggunaan laptop yang terlalu lama juga akan menyebabkan komputer dan laptop menjadi panas, untuk itu jika kita sudah terlalu lama menyelakan komputer atau laptop, maka saya sarankan untuk mematikan perangkat tersebut sejenak agar perangkat juga dapat beristirahat dan bisa dingin kembali.
Komputer atau laptop yang cepat panas saat digunakan akan berpengaruh pada kinerja dari laptop atau komputer. Jika kondisi tersebut terus menerus dibiarkan maka yang terjadi adalah komputer akan restart dengan sendirinya, selain itu biasanya komputer atau laptop akan sering hang ika dalam kondisi yang sangat panas dan efek paling negatifnya adalah kerusakan pada perangkat keras atau komponen dari laptop tersebut.
Apa yang menyebabkan komputer atau laptop cepat panas?
Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan komputer cepat pada saat digunakan. Berikut adalah penyebab komputer cepat panas dan cara mengatasinya.
1. Komputer/Laptop cepat panas karena rusaknya kipas pendingin
Kipas pendingin pada komputer atau laptop berfungsi untuk mendinginkan suhu yang ada didalam laptop atau komputer pada saat komputer dinyalakan. Saat komputer atau laptop sedang menyala maka ada beberapa perangkat yang cepat panas akibat beban kerja dari perangkat tersebut, Dengan adanya kipas pendingin dapat menstabilkan suhu yang ada di dalam casing laptop atau komputer.
Baca juga: Tips Memasang Fan/Kipas Processor
Cara mengatasi hal tersebut yaitu dengan mengganti Kipas pendingin pada komputer terutama pada bagian kipas prosessor, atau jika kita menggunakan komputer kita bisa juga memberi tambahan kipas baru agar suhu didalam komputer lebih cepat dingin.
2. Slot atau Komponen sangat kotor dan berdebu
Perangkat yang sangat kotor dan berdebu juga bisa menjadi penyebab komputer menjadi cepat panas, kebanyakan orang malas untuk membongkas chasing untuk hanya sekedar membersihkan komponen-komponen yang ada didalam komputer. Perangkat yang harus sering dibersihkan adalah: motherboard, RAM, slot PCI dan komponen lainnya
Cara mengatasi maslah tersebut adalah dengan membersihkan komponen yang adalah menggunakan kuas sehingga komponen-komponen komputer terbebas dari debu.
3. Menggunakan Aplikasi dan Program yang berat.
Penggunaan aplikasi yang terlalu berat akan membebani kerja dari processor, Processor dan RAM akan bekerja ekstra untuk dapat menjalankan aplikasi tersebut sehingga menyebabkan komputer menjadi cepat panas. Program yang sangat membebani kerja processor biasanya adalah game yang mempunyai ukuran kapasitas sangat besar.
Cara mengatasinya adalah melakukan uninstall program yang dirasa sangat memberatkan kerja dari komputer atau laptop.
Baca juga: Cara Memaksimalkan Kerja Komputer dan Laptop
4. Penggunaan komputer atau laptop yang terlalu lama.
Penggunaan laptop yang terlalu lama juga akan menyebabkan komputer dan laptop menjadi panas, untuk itu jika kita sudah terlalu lama menyelakan komputer atau laptop, maka saya sarankan untuk mematikan perangkat tersebut sejenak agar perangkat juga dapat beristirahat dan bisa dingin kembali.
Senin, 11 Januari 2016
Cara Menganalisa Kerusakan Pada Laptop atau Komputer
laptop dan komputer merupakan perangkat yang paling sering digunakan dalam melakukan pekerjaan perkantoran. Laptop dan komputer akan memudahkan pekerjaan kita seperti: mengetik, membuat surat, menghitung, edit gambar dan membuat presentasi kerja. Akan tetapi semakin sering laptop atau komputer dgunakan maka kadang-kadang komputer atau laptop juga mengalami masalah seperti: laptop tidak bisa dijalankan, laptop atau komputer mengalami hang, laptop bluescreen atau bahkan mengalami mati total.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi POST pada Komputer
Kerusakan pada laptop dapat dikategorikan menjadi 2 yaitu: kerusakan berat dan kerusakan ringan. Apabila laptop mengalami kerusakan berat seperti mati total maka saya sarankan untuk membawa ke tukang ahli komputer atau service komputer. Akan tetapi jika laptop atau komputer kita hanya mengalami kerusakan ringan, tentu kita bisa memperbaikinya sendiri. Pada kali ini saya akan berbagi tips dan cara menganalisa kerusakan pada laptop dan komputer.
1. Kenali indikator dan tanda yang muncul pada saat komputer pertama dinyalakan.
Mengenali indikator dan gejala yang muncul pada saat pertama kali dinyalakan sangatlah penting, karena indikator yang muncul dapat menjadi acuan untuk menganalisa kerusakan dan langkah untuk memperbaikinya seperti: kode beep atau pesan peringatan pada layar monitor. Kode beep bisa menjadi petunjuk jika perngkat mengalami masalah seperti: video card, lan card, RAM, motherboard dan prosessor. Bunyi kode beep biasanya akan menyesuaikan jenis bios yang digunakan jadi masing - masing bios memiliki kode beep yang berbeda-beda.
Baca juga: Macam Bios dan Kode Beep pada Bios
Sedangkan jika ada pesan error dari layar monitor biasanya disertai tulisan peringatan, antara lain : “hardisk failure”, “muncul blue screen”. Langkah termudah bisa anda coba lepas dan cek peripheral yang bersangkutan.
Baca juga: Tips Merawat Laptop
2. Layar Monitor gelap dan lampu indikator tetap menyala.
Setelah laptop atau komputer dinyalakan tentunya kita akan mengamati gejala yang muncul pada perangkat. Jika laptop dinyalakan tetapi layar monitornya gelap atau tidak ada tampilan sama sekali, maka biasanya kerusakan terjadi pada layar LCD kita. Namun untuk memastikan hal tersebut kita bisa menggunakan monitor lain atau monitor eksternal jika kita menggunakan laptop.
LCD itu sendiri dibagi menjadi 3 bagian yaitu: fleksibel, inverter dan LCD itu sendiri, jika kabel fleksibel yang mengalami masalah kita bisa cek dengan menggoyang-goyangkan kabel tersebut, jika sekilas ada tampilan pada layar monitor maka ini menunjukkan bahwa kerusakan pada fleksibel. Akan tetapi jika kerusakan pada inverter dan LCD maka kita harus mengganti dengan yang baru karena inverter dan LCD jadi satu.
3. Laptop tidak bisa di charge
Jika laptop tidak bisa di cas kemungkinan kerusakan pada ces laptop tersebut atau perangkat lain pada motherboard yaitu IC power motherboard dan Jack Power.
jika laptop mengalami kasus seperti ini langkah yang dilakukan adalah dengan mencoba terlebih dahulu dengan charge lain. Jika tetap tidak bisa melakukan charger maka kemungkinan kerusakan pada jack power atau IC powernya. Untuk melakukan cek pada jack power atau IC power kita harus membongkar laptop.
4. laptop atau Komputer tidak bisa melakukan booting
Jika laptop atau komputer tidak bisa melakukan booting / tidak bisa menyala dan tidak bisa masuk sistem operasi, maka ada 2 kemungkinan yaitu: kerusakan pada software dan kerusakan pada hardware. Jika kerusakan pada software langkahnya kita bisa melakukan repair pada sistem operasi yang digunakan atau jika tetap tidak bisa maka langkah paling mudah adalah melakukan install ulang sistem operasi.
Jika permasalahan pada hardware maka kita bisa cek pada perangkat Harddisk, RAM atau VGA Card. Untuk melihat permasalahan pada harddisk kita bisa masuk ke menu bios dan memastikan harddisk masih terdeteksi pada laptop kita. Jika pada RAm maka kita bisa melepas RAM dan membersihkannya kemudian memasang kembali RAM tersebut atau coba dipasang pada slot yang lain.
Demikian sedikit postingan yang bisa saya bagi, semoga tips sederhana ini bisa bermanfaat.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi POST pada Komputer
Kerusakan pada laptop dapat dikategorikan menjadi 2 yaitu: kerusakan berat dan kerusakan ringan. Apabila laptop mengalami kerusakan berat seperti mati total maka saya sarankan untuk membawa ke tukang ahli komputer atau service komputer. Akan tetapi jika laptop atau komputer kita hanya mengalami kerusakan ringan, tentu kita bisa memperbaikinya sendiri. Pada kali ini saya akan berbagi tips dan cara menganalisa kerusakan pada laptop dan komputer.
1. Kenali indikator dan tanda yang muncul pada saat komputer pertama dinyalakan.
Mengenali indikator dan gejala yang muncul pada saat pertama kali dinyalakan sangatlah penting, karena indikator yang muncul dapat menjadi acuan untuk menganalisa kerusakan dan langkah untuk memperbaikinya seperti: kode beep atau pesan peringatan pada layar monitor. Kode beep bisa menjadi petunjuk jika perngkat mengalami masalah seperti: video card, lan card, RAM, motherboard dan prosessor. Bunyi kode beep biasanya akan menyesuaikan jenis bios yang digunakan jadi masing - masing bios memiliki kode beep yang berbeda-beda.
Baca juga: Macam Bios dan Kode Beep pada Bios
Sedangkan jika ada pesan error dari layar monitor biasanya disertai tulisan peringatan, antara lain : “hardisk failure”, “muncul blue screen”. Langkah termudah bisa anda coba lepas dan cek peripheral yang bersangkutan.
Baca juga: Tips Merawat Laptop
2. Layar Monitor gelap dan lampu indikator tetap menyala.
Setelah laptop atau komputer dinyalakan tentunya kita akan mengamati gejala yang muncul pada perangkat. Jika laptop dinyalakan tetapi layar monitornya gelap atau tidak ada tampilan sama sekali, maka biasanya kerusakan terjadi pada layar LCD kita. Namun untuk memastikan hal tersebut kita bisa menggunakan monitor lain atau monitor eksternal jika kita menggunakan laptop.
LCD itu sendiri dibagi menjadi 3 bagian yaitu: fleksibel, inverter dan LCD itu sendiri, jika kabel fleksibel yang mengalami masalah kita bisa cek dengan menggoyang-goyangkan kabel tersebut, jika sekilas ada tampilan pada layar monitor maka ini menunjukkan bahwa kerusakan pada fleksibel. Akan tetapi jika kerusakan pada inverter dan LCD maka kita harus mengganti dengan yang baru karena inverter dan LCD jadi satu.
3. Laptop tidak bisa di charge
Jika laptop tidak bisa di cas kemungkinan kerusakan pada ces laptop tersebut atau perangkat lain pada motherboard yaitu IC power motherboard dan Jack Power.
jika laptop mengalami kasus seperti ini langkah yang dilakukan adalah dengan mencoba terlebih dahulu dengan charge lain. Jika tetap tidak bisa melakukan charger maka kemungkinan kerusakan pada jack power atau IC powernya. Untuk melakukan cek pada jack power atau IC power kita harus membongkar laptop.
4. laptop atau Komputer tidak bisa melakukan booting
Jika laptop atau komputer tidak bisa melakukan booting / tidak bisa menyala dan tidak bisa masuk sistem operasi, maka ada 2 kemungkinan yaitu: kerusakan pada software dan kerusakan pada hardware. Jika kerusakan pada software langkahnya kita bisa melakukan repair pada sistem operasi yang digunakan atau jika tetap tidak bisa maka langkah paling mudah adalah melakukan install ulang sistem operasi.
Jika permasalahan pada hardware maka kita bisa cek pada perangkat Harddisk, RAM atau VGA Card. Untuk melihat permasalahan pada harddisk kita bisa masuk ke menu bios dan memastikan harddisk masih terdeteksi pada laptop kita. Jika pada RAm maka kita bisa melepas RAM dan membersihkannya kemudian memasang kembali RAM tersebut atau coba dipasang pada slot yang lain.
Demikian sedikit postingan yang bisa saya bagi, semoga tips sederhana ini bisa bermanfaat.
Minggu, 10 Januari 2016
Bagian-bagian Utama Laptop dan Fungsinya
Laptop merupakan sebuah perangkat elektronik yang sudah menjadi kebutuhan pokok bagi seseorang untuk mendukung kerjanya. Laptop adalah bentuk minimalis dari komputer sehingga untuk melakukan pekerjaan seperti: mengetik surat, membuat tabel, editing foto dan pekerjaan lain yang menggunakan komputer dapat digantikan dengan laptop. Laptop lebih simpel dan mudah dibawa kemana-mana sehingga kebanyakan orang pengguna komputer sudah beralih menggunakan laptop. Selain itu laptop lebih efisien dibandingkan dengan komputer desktop.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi Perangkat Keras Komputer
Apa bagian - bagian utama dari laptop dan apa fungsinya?
Laptop mempunyai perangkat dan komponen yang hampir sama dengan komputer, akan tetapi komponen pada perangkat laptop mempunyai ukuran lebih kecil dibandingkan dengan perangkat yang dimiliki oleh komputer. Berikut adalah beberapa komponen laptop dan fungsinya:
1. Chasing
Chasing pada laptop berfungsi untuk memasang semua perangkat laptop seperti: motherboard, LCD, dan perangkat lain. Chasing pada laptop juga berfungsi untuk melindungi perangkat keras yang ada didalam laptop.
2. Motherboard
Motherboard atau Mainboard merupakan sebuah komponen elektronik pada laptop yang berfungsi untuk memasang perangkat dan peripheral utama seperti prosessor, chipset, soundcard, VGA Card, dan perangkat lain untuk mendukung kinerja laptop.
3. LCD
LCD merupakan perangkat yang berfungsi untuk menampilkan hasil proses dari komputer berupa gambar maupun text. LCD adalah pengganti dari layar monitor pada komputer.
4. Processor
Processor merupakan perangkat yang berfungsi sebagai otak dari laptop. Semua aktifitas dan proses akan melalui prosessor sebelum ditampilkan atau dikeluarkan pada perangkat output.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi Processor pada Komputer
5. Keyboard
Keyboard merupakan perangkat input yang berfungsi untuk memasukan data berupa angka, huruf dan symbol. Keyboard pada laptop dikemas seminimal mungkin sehingga kelihatan lebih rapi dan efisien.
6. TouchPad
TouchPad merupakan perangkat input pada laptop yang berfungsi untuk menggerakan pointer pada layar LCD/monitor, Touchpad ini menggantikan peran mouse pada komputer akan tetapi touchpad menggunakan sentuhan untuk menggerakkanya.
Baca juga: Macam-macam Mouse komputer
7. RAM (Random Access Memory)
RAM (Random Access Memory) merupakan sebuah perangkat yang berfungsi untuk menyimpan data sementara sebelum disimpan secara permanen pada media penyimpanan lainnya. Besarnya RAM akan mempengaruhi kecepatan proses dari laptop tersebut.
8. Harddisk
Harddisk merupakan sebuah perangkat yang berfungsi untuk menyimpan data secara permanen, Data yanga disimpan pada harddisk tidak akan hilang jika koita tidak menghapusnya. Besarnya kapasitas dari harddisk biasanya mempunyai ukuran Giga. Contoh ukuran kapasitas harddisk 160 GB, 250 GB, 320 GB, dan 500 GB
9. DVD
DVD merupakan sebuah perangkat peripheral yang berfungsi untuk membaca data dari CD, selain itu DVD juga dapat melakukan burning pada CD untuk menyimpan data pada kepingan CD.
10. Wireless Card
Wireless Card merupakan sebuah perangkat kyang berfungsi untuk media perantara tanpa menggunakan kabel. Fungsi utama dari perangkat ini adalah untuk menangkap sinyal wifi dari Access Point atau perangkat lain tanpa menggunakan kabel.
11. Kipas
Kipas pada laptop berfungsi untuk mendinginkan perangkat laptop terutama Prosessor
12. Baterai
Baterai pada laptop berfungsi untuk menyimpan daya dan mensuplai daya pada perangkat laptop. Baterai pada laptop umumnya mempunyai kemampuan untuk dapat bertahan sampai 8 jam.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi Perangkat Keras Komputer
Apa bagian - bagian utama dari laptop dan apa fungsinya?
Laptop mempunyai perangkat dan komponen yang hampir sama dengan komputer, akan tetapi komponen pada perangkat laptop mempunyai ukuran lebih kecil dibandingkan dengan perangkat yang dimiliki oleh komputer. Berikut adalah beberapa komponen laptop dan fungsinya:
1. Chasing
Chasing pada laptop berfungsi untuk memasang semua perangkat laptop seperti: motherboard, LCD, dan perangkat lain. Chasing pada laptop juga berfungsi untuk melindungi perangkat keras yang ada didalam laptop.
2. Motherboard
Motherboard atau Mainboard merupakan sebuah komponen elektronik pada laptop yang berfungsi untuk memasang perangkat dan peripheral utama seperti prosessor, chipset, soundcard, VGA Card, dan perangkat lain untuk mendukung kinerja laptop.
3. LCD
LCD merupakan perangkat yang berfungsi untuk menampilkan hasil proses dari komputer berupa gambar maupun text. LCD adalah pengganti dari layar monitor pada komputer.
4. Processor
Processor merupakan perangkat yang berfungsi sebagai otak dari laptop. Semua aktifitas dan proses akan melalui prosessor sebelum ditampilkan atau dikeluarkan pada perangkat output.
Baca juga: Pengertian dan Fungsi Processor pada Komputer
5. Keyboard
Keyboard merupakan perangkat input yang berfungsi untuk memasukan data berupa angka, huruf dan symbol. Keyboard pada laptop dikemas seminimal mungkin sehingga kelihatan lebih rapi dan efisien.
6. TouchPad
TouchPad merupakan perangkat input pada laptop yang berfungsi untuk menggerakan pointer pada layar LCD/monitor, Touchpad ini menggantikan peran mouse pada komputer akan tetapi touchpad menggunakan sentuhan untuk menggerakkanya.
Baca juga: Macam-macam Mouse komputer
7. RAM (Random Access Memory)
RAM (Random Access Memory) merupakan sebuah perangkat yang berfungsi untuk menyimpan data sementara sebelum disimpan secara permanen pada media penyimpanan lainnya. Besarnya RAM akan mempengaruhi kecepatan proses dari laptop tersebut.
8. Harddisk
Harddisk merupakan sebuah perangkat yang berfungsi untuk menyimpan data secara permanen, Data yanga disimpan pada harddisk tidak akan hilang jika koita tidak menghapusnya. Besarnya kapasitas dari harddisk biasanya mempunyai ukuran Giga. Contoh ukuran kapasitas harddisk 160 GB, 250 GB, 320 GB, dan 500 GB
9. DVD
DVD merupakan sebuah perangkat peripheral yang berfungsi untuk membaca data dari CD, selain itu DVD juga dapat melakukan burning pada CD untuk menyimpan data pada kepingan CD.
10. Wireless Card
Wireless Card merupakan sebuah perangkat kyang berfungsi untuk media perantara tanpa menggunakan kabel. Fungsi utama dari perangkat ini adalah untuk menangkap sinyal wifi dari Access Point atau perangkat lain tanpa menggunakan kabel.
11. Kipas
Kipas pada laptop berfungsi untuk mendinginkan perangkat laptop terutama Prosessor
12. Baterai
Baterai pada laptop berfungsi untuk menyimpan daya dan mensuplai daya pada perangkat laptop. Baterai pada laptop umumnya mempunyai kemampuan untuk dapat bertahan sampai 8 jam.
Perbedaan Windows 32 Bit dengan Windows 64 Bit
Sebagai pengguna windows tentu kita sering menjumpai versi windows yang berbeda - beda, selain versi dari product versi bit kadang juga akan berbeda. Saat ini hampir semua orang berpindah dari windows 32 bit menjadi 64 bit. bahkan semua perangkat komputer terbaru saat ini beberapa perangkat hanya support pada windows 64 bit.
Apakah perbedaan Sistem operasi windows 32 bit dengan 64 bit?
Perbedaan utama antara windows 32 bit dengan dengan windows 64 bit adalah terletak pada kecepatan penanganan informasi dari sebuah prosessor pada saat menjalankan program tertentu. Windows 64 bit mempunyai kecepatan akses yang lebih baik dibandingkan dengan windows 32 bit akan tetapi hal tersebut juga akan menyesuaikan dengan perangakat hardware yang ada.
Windows 64 bit mempunyai keunggulan yang lebih baik dibandingkan windows 32 bit.
Untuk menangangi sebuah informasi windows 64 bit mempunyai kecepatan lebih dibandingkan dengan windows 32 bit. Bit adalah sebuah kode binner yang dinyatakan dengan angka logic yang terdiri dari 2 angka yaitu angka 0 dan 1. Dengan kata lain untuk windows 32 bit memproses data bisa dilakukan sebanyak 32 digit secara bersamaan dalam waktu tertentu, sedangkan untuk windows 64 memproses data sebanyak 64 digit secara bersamaan. dan tentunya windows 64 bit lebih cepat dibandingkan windows 32 bit.
Baca juga: Kelebihan dan kelemahan Windows 7
Microsoft telah meluncurkar windows dengan bit yang berbeda yaitu windows 32 bit dan windows 64 bit. Akan tetapi sebelum kita melakukan install ulang sistem menjadi 64 bit kita juga harus memperhitungkan terlebih dahulu spesifikasi hardware dari komputer yang kita punya.
Bagaimana cara melihat apakah windows kita menggunakan 32 bit atau 64 bit?
Untuk melihat bit windows yang ada pada komputer kita, apakah menggunakan windows 32 atau 64 bit bisa dilakukan dengan cara:
Apakah perbedaan Sistem operasi windows 32 bit dengan 64 bit?
Perbedaan utama antara windows 32 bit dengan dengan windows 64 bit adalah terletak pada kecepatan penanganan informasi dari sebuah prosessor pada saat menjalankan program tertentu. Windows 64 bit mempunyai kecepatan akses yang lebih baik dibandingkan dengan windows 32 bit akan tetapi hal tersebut juga akan menyesuaikan dengan perangakat hardware yang ada.
Windows 64 bit mempunyai keunggulan yang lebih baik dibandingkan windows 32 bit.
Untuk menangangi sebuah informasi windows 64 bit mempunyai kecepatan lebih dibandingkan dengan windows 32 bit. Bit adalah sebuah kode binner yang dinyatakan dengan angka logic yang terdiri dari 2 angka yaitu angka 0 dan 1. Dengan kata lain untuk windows 32 bit memproses data bisa dilakukan sebanyak 32 digit secara bersamaan dalam waktu tertentu, sedangkan untuk windows 64 memproses data sebanyak 64 digit secara bersamaan. dan tentunya windows 64 bit lebih cepat dibandingkan windows 32 bit.
Baca juga: Kelebihan dan kelemahan Windows 7
Microsoft telah meluncurkar windows dengan bit yang berbeda yaitu windows 32 bit dan windows 64 bit. Akan tetapi sebelum kita melakukan install ulang sistem menjadi 64 bit kita juga harus memperhitungkan terlebih dahulu spesifikasi hardware dari komputer yang kita punya.
Bagaimana cara melihat apakah windows kita menggunakan 32 bit atau 64 bit?
Untuk melihat bit windows yang ada pada komputer kita, apakah menggunakan windows 32 atau 64 bit bisa dilakukan dengan cara:
- Klik START pada windows
- Klik kanan pada menu Computer --> kemudian pilih properties
- Maka Windows akan menampilkan informasi dari sistem
- Perhatikan pada menu System Type
- Atau juga bisa masuk melalui Control Panel\System and Security\System
Macam-macam Virus Komputer dan Cara Mengatasinya
Apa Pengertian dari Virus komputer?
Virus Komputer adalah sebuah program parasit pada komputer yang dapat menggandakan dirinya sendiri dan juga dapat menyebar pada komputer lain dengan cara menyisipkan dirinya didalam sebuah program atau data.
Biasanya data seseorang tidak sengaja memindahkan virus dari komputer satu ke komputer lainnya pada saat orang tersebut memindahkan data menggunakan flshdisk atau perangkat lain, sehingga virus tersebut akan menyusup pada flashdisk dan berpindah pada komputer yang lain.
Mengapa Virus komputer dibuat?
Virus komputer dibuat dengan tujuan yang tidak baik yaitu untuk pencurian data pada komputer tanpa sepengetahuan dari pemiliknya. banyak efek negatif yang ditimbulakan oleh virus komputer diantaranya rusaknya data dan program pada komputer sehingga data tersebut tidak dapat dibuka, ataupun program yang ada pada komputer tidak dapat berjalan. Selain itu virus juga akan menggandakan dirinya sendiri dengan jumlah yang sangat banya sehingga akan memenuhi ruang pada komputer dan akan memperberat kinerja dan RAM dan prosessor.
Macam-macam Virus Komputer
1. Trojan
Trojan adalah sebuah virus komputer yang dibuat dengan tujuan untuk mengendalikan dan mencuri data pada komputer. Trojan biasanya menyebar melalui internet dan lokasi dari penyebaran trojan adalah email ataupun data pribadi yang tidak diberi password.
Untuk Mengatasi virus trojan dengan menggunakan Trojan Remover atau Trojan Hunter
2. Worm
Worm adalah sebuah virus komputer yang dapat menggandakan dirinya sendiri. Hal yang paling berbahaya dari worm adalah dia dapat melipatgandakan dirinya sendiri dengan sangat cepat sehingga jika komputer terkena virus worm dengan waktu yang cukup lama maka worm akan memenuhi kapasitas dari harddisk dan membuat memori menjadi penuh.
Cara mengatasi virus jenis worm ini dengan menggunakan antivirus biasa, atau dengan antivirus versi pro akan mendapatkan hasil yang lebih maksimal
Baca Juga: Pengertian dan Fungsi Antivirus
3. Memory Resident Virus
Memory Resident Virus yaitu sebuah virus yang dapat menginfeksi RAM komputer. Efek yang ditimbulkan dari virus jenis ini adalah komputer menjadi lemot.
Cara mengatasi virus jenis ini dengan menggunakan antivirus, akan tetapi antivirus yang digunakan juga harus diupdate secara berkala.
4. Web Scripting Virus
Web Scripting Virus adalah sebuah program yang digunakan untuk mempercantik konten dari sebuah website, akan tetapi program ini dimanfaatkan untuk mengganggu dengan tujuan tertentu.
Untuk mengatasi virus jenis ini dapat menggunakan Microsoft tool bawaan windows dan lakukan scan secara teratur.
5. Multipartite Virus
Multipartite Virus adalah sebuah virus komputer yang terdiri dari file-file yang menginfeksi sistem operasi tertentu. Virus jenis ini biasanya bersembunyi pada RAM dan akan menginfeksi dari harddisk.
Cara mengatasi virus jenis ini yaitu dengan melakukan Disk Defragmenter.
6. FAT Virus
FAT Virus atau File Allocation Table Virus adalah sebuah virus komputer yang dibuat dengan tujuan untuk merusak file pada lokasi tertentu. File yang terkena virus ini biasanya akan disembunyikan seolah-olah file tersebut hilang.
Cara mengatasi virus ini dengan melakukan scan dengan antivirus yang sudah diupdate secar berkala.
7. Companion virus
Companion virus adalah sebuah virus komputeryang dibuat untuk mengganggu data pribadi. Lokasinya berada di dalam hardisk. Tetapi mempunyai ciri ekstensi yang berbeda.
Pencegahan : install scan antivirus dan juga download firewall.
8. Polymorpic virus
Polymorpic virus adalah sebuah virus komputer yang mempunyai kemampuan untuk menyandikan diri dengan cara yang berbeda-beda pada waktu menginfeksi sistem. Contoh : Marburg, tuareg dan elken.
Cara mencegah yaitu dengan menginstall antivirus high end.
9. Directory virus
Directory virus adalah jenis virus yang menginifeksi file dengan ekstensi exe atau com, kemudian memindahkannya. Sehingga ketika file tersebut dipanggil untuk dijalankan, maka secara otomatis virus akan beraksi untuk menginfeksi sistem yang lain.
Cara mengatasi virus ini yaitu dengan melakukan format dan install ulang semua program dan sistem operasi.
10. Macro virus
Macros Virus adalah virus komputer yang mempunyai kemampuan untuk menginfeksi file makro seperti doc, Xls, Pps dan Mdb. Selain itu virus jenis ini akan menginfeksi email yang berisi dokumen.
Cara mengatasi dengan menghindari membuka email yang tidak dikenal dan juga menonaktifkan program makro.
11. Boot sector virus
Boot sector virus adalah sebuah virus komputer yang dapat menginfeksi bagian terkecil dalam sebuah hardisk yang disebut sektor boot. Lokasinya bersembunyi di dalam floppy disk. Sehingga ketika sistem berjalan dia bisa berpindah kemama-mana untuk melakukan aksi infeksinya. Contoh : Polyboot.B, Anti EXE.
Cara paling ampuh untuk mengatasinya yaitu dengan memastikan floppy disk pada posisi write protect.
12. Overwrite viruses
Overwrite viruses adalah sebuah virus komputer yang mempunyai kemampuan untuk menghapus file atau data yang terinfeksi tanpa mengubah ukuran file tersebut. Sehingga kita tidak akan merasa curiga tentang keberadaannya. Contoh : Way, Trj.Reboot, Trivial.88.D.
Satu-satunya cara untuk mengatasinya yaitu dengan menghapus file yang terinfeksi.
13. Direct action viruses
Direct action viruses adalah sebuah virus komputer yang mempunyai kemampuan menginfeksi file jenis AUTOXEC BAT. Yang terletak pada direktori hardisk. Jenis ini akan beraksi ketika sistem operasi dijalankan. Jenis virus ini mempunyai kemampuan untuk menginfeksi perangkat eksternal seperti hardisk eksternal dan flashdisk. Contoh Vienna.
Cara mengatasinya dengan menginstall scan antivirus.
Virus Komputer adalah sebuah program parasit pada komputer yang dapat menggandakan dirinya sendiri dan juga dapat menyebar pada komputer lain dengan cara menyisipkan dirinya didalam sebuah program atau data.
Biasanya data seseorang tidak sengaja memindahkan virus dari komputer satu ke komputer lainnya pada saat orang tersebut memindahkan data menggunakan flshdisk atau perangkat lain, sehingga virus tersebut akan menyusup pada flashdisk dan berpindah pada komputer yang lain.
Mengapa Virus komputer dibuat?
Virus komputer dibuat dengan tujuan yang tidak baik yaitu untuk pencurian data pada komputer tanpa sepengetahuan dari pemiliknya. banyak efek negatif yang ditimbulakan oleh virus komputer diantaranya rusaknya data dan program pada komputer sehingga data tersebut tidak dapat dibuka, ataupun program yang ada pada komputer tidak dapat berjalan. Selain itu virus juga akan menggandakan dirinya sendiri dengan jumlah yang sangat banya sehingga akan memenuhi ruang pada komputer dan akan memperberat kinerja dan RAM dan prosessor.
Macam-macam Virus Komputer
1. Trojan
Trojan adalah sebuah virus komputer yang dibuat dengan tujuan untuk mengendalikan dan mencuri data pada komputer. Trojan biasanya menyebar melalui internet dan lokasi dari penyebaran trojan adalah email ataupun data pribadi yang tidak diberi password.
Untuk Mengatasi virus trojan dengan menggunakan Trojan Remover atau Trojan Hunter
2. Worm
Worm adalah sebuah virus komputer yang dapat menggandakan dirinya sendiri. Hal yang paling berbahaya dari worm adalah dia dapat melipatgandakan dirinya sendiri dengan sangat cepat sehingga jika komputer terkena virus worm dengan waktu yang cukup lama maka worm akan memenuhi kapasitas dari harddisk dan membuat memori menjadi penuh.
Cara mengatasi virus jenis worm ini dengan menggunakan antivirus biasa, atau dengan antivirus versi pro akan mendapatkan hasil yang lebih maksimal
Baca Juga: Pengertian dan Fungsi Antivirus
3. Memory Resident Virus
Memory Resident Virus yaitu sebuah virus yang dapat menginfeksi RAM komputer. Efek yang ditimbulkan dari virus jenis ini adalah komputer menjadi lemot.
Cara mengatasi virus jenis ini dengan menggunakan antivirus, akan tetapi antivirus yang digunakan juga harus diupdate secara berkala.
4. Web Scripting Virus
Web Scripting Virus adalah sebuah program yang digunakan untuk mempercantik konten dari sebuah website, akan tetapi program ini dimanfaatkan untuk mengganggu dengan tujuan tertentu.
Untuk mengatasi virus jenis ini dapat menggunakan Microsoft tool bawaan windows dan lakukan scan secara teratur.
5. Multipartite Virus
Multipartite Virus adalah sebuah virus komputer yang terdiri dari file-file yang menginfeksi sistem operasi tertentu. Virus jenis ini biasanya bersembunyi pada RAM dan akan menginfeksi dari harddisk.
Cara mengatasi virus jenis ini yaitu dengan melakukan Disk Defragmenter.
6. FAT Virus
FAT Virus atau File Allocation Table Virus adalah sebuah virus komputer yang dibuat dengan tujuan untuk merusak file pada lokasi tertentu. File yang terkena virus ini biasanya akan disembunyikan seolah-olah file tersebut hilang.
Cara mengatasi virus ini dengan melakukan scan dengan antivirus yang sudah diupdate secar berkala.
7. Companion virus
Companion virus adalah sebuah virus komputeryang dibuat untuk mengganggu data pribadi. Lokasinya berada di dalam hardisk. Tetapi mempunyai ciri ekstensi yang berbeda.
Pencegahan : install scan antivirus dan juga download firewall.
8. Polymorpic virus
Polymorpic virus adalah sebuah virus komputer yang mempunyai kemampuan untuk menyandikan diri dengan cara yang berbeda-beda pada waktu menginfeksi sistem. Contoh : Marburg, tuareg dan elken.
Cara mencegah yaitu dengan menginstall antivirus high end.
9. Directory virus
Directory virus adalah jenis virus yang menginifeksi file dengan ekstensi exe atau com, kemudian memindahkannya. Sehingga ketika file tersebut dipanggil untuk dijalankan, maka secara otomatis virus akan beraksi untuk menginfeksi sistem yang lain.
Cara mengatasi virus ini yaitu dengan melakukan format dan install ulang semua program dan sistem operasi.
10. Macro virus
Macros Virus adalah virus komputer yang mempunyai kemampuan untuk menginfeksi file makro seperti doc, Xls, Pps dan Mdb. Selain itu virus jenis ini akan menginfeksi email yang berisi dokumen.
Cara mengatasi dengan menghindari membuka email yang tidak dikenal dan juga menonaktifkan program makro.
11. Boot sector virus
Boot sector virus adalah sebuah virus komputer yang dapat menginfeksi bagian terkecil dalam sebuah hardisk yang disebut sektor boot. Lokasinya bersembunyi di dalam floppy disk. Sehingga ketika sistem berjalan dia bisa berpindah kemama-mana untuk melakukan aksi infeksinya. Contoh : Polyboot.B, Anti EXE.
Cara paling ampuh untuk mengatasinya yaitu dengan memastikan floppy disk pada posisi write protect.
12. Overwrite viruses
Overwrite viruses adalah sebuah virus komputer yang mempunyai kemampuan untuk menghapus file atau data yang terinfeksi tanpa mengubah ukuran file tersebut. Sehingga kita tidak akan merasa curiga tentang keberadaannya. Contoh : Way, Trj.Reboot, Trivial.88.D.
Satu-satunya cara untuk mengatasinya yaitu dengan menghapus file yang terinfeksi.
13. Direct action viruses
Direct action viruses adalah sebuah virus komputer yang mempunyai kemampuan menginfeksi file jenis AUTOXEC BAT. Yang terletak pada direktori hardisk. Jenis ini akan beraksi ketika sistem operasi dijalankan. Jenis virus ini mempunyai kemampuan untuk menginfeksi perangkat eksternal seperti hardisk eksternal dan flashdisk. Contoh Vienna.
Cara mengatasinya dengan menginstall scan antivirus.
Sabtu, 09 Januari 2016
Pengertian dan Fungsi Antivirus
Apakah yang dimaksud dengan Antivirus?
Antivirus adalah sebuah perangkat lunak / software komputer yang berfungsi sebagai pelindung komputer dari serangan virus. Antivirus ini akan memberikan perlindungan dan keamanan pada data dan sistem yang ada pada komputer.
Virus biasanya akan menyerang pada komputer yang tidak terdapat antivirus didalamnya, sehingga komputer tersebut menjadi berpenyakit akibat virus tersebut. Beberapa gejala komputer terkena virus diantaranya:
Apa Fungsi dari Antivirus ?
Fungsi utama dari Antivirus adalah memberikan perlindungan dan keamanan pada data komputer dari serangan virus. Sehingga pengguna komputer tersebut akan merasa aman dan nyaman dalam menyimpan data mereka.
Virus komputer biasanya menyebar melalui media penyimpanan seperti flashdisk dan perangkat lain, selain itu virus bisa juga masuk pada saat kita browsing atau mengakses internet. Untuk itu pengguna harus lebih sering melakukan update pada antivirus.
Contoh - Contoh antivirus
Antivirus adalah sebuah perangkat lunak / software komputer yang berfungsi sebagai pelindung komputer dari serangan virus. Antivirus ini akan memberikan perlindungan dan keamanan pada data dan sistem yang ada pada komputer.
Virus biasanya akan menyerang pada komputer yang tidak terdapat antivirus didalamnya, sehingga komputer tersebut menjadi berpenyakit akibat virus tersebut. Beberapa gejala komputer terkena virus diantaranya:
- Komputer menjadi sangat lambat, ini terjadi karena virus biasanya menduplikasi dirinya sehingga memenuhi ruang yang ada pada media penyimpanan. (Baca juga: Cara memaksimalkan Kerja Komputer dan Laptop)
- Data yang ada pada komputer tidak bisa dibuka, ini terjadi karena ada beberapa file yang termakan oleh virus.
- Data atau file ter hidden atau disembunyikan oleh virus, biasanya komputer yang terkena virus maka data yang terkena virus akan dihidden oleh virus sehingga meskipun data kelihatan kosong akan tetapi setelah dilihat di properties ukuran datanya sangat besar. (Baca juga: Cara Menampilkan File Hidden atau Cara Mengembalikan File Yang Di Hidden Virus)
- Komputer atau Laptop sering restart dengan sendirinya,
- Banyak program shortcut pada komputer
- File atau data hilang (biasanya file dengan ekstensi .exe)
Apa Fungsi dari Antivirus ?
Fungsi utama dari Antivirus adalah memberikan perlindungan dan keamanan pada data komputer dari serangan virus. Sehingga pengguna komputer tersebut akan merasa aman dan nyaman dalam menyimpan data mereka.
Virus komputer biasanya menyebar melalui media penyimpanan seperti flashdisk dan perangkat lain, selain itu virus bisa juga masuk pada saat kita browsing atau mengakses internet. Untuk itu pengguna harus lebih sering melakukan update pada antivirus.
Contoh - Contoh antivirus
- Smadav
- AVG
- Avira
- Norton
- BitDefender
- Kaspersky
- Microsoft Security Essentials
- Trend Micro
- McAfee Secure
- Dll
Cara Memaksimalkan Kerja Komputer dan Laptop
Apa yang menyebabkan komputer menjari lemot?
Komputer merupakan sebuah perangkat yang tidak bisa lepas dari kehidupan kita. Peran dan fungsi dari komputer yang dapat memudahkan pekerjaan manusia membuat komputer menjadi kebutuhan yang pokok dalam melakukan pekerjaan.
Seiring kemajuan dari teknologi komputer dan teknologi informasi, sehingga memunculkan program dan aplikasi baru pada komputer yang dapat memudahkan kinerja manusia. Program - prgram tersebut memiliki ukuran dan kebutuhan media penyimpanan yang sangat besar seingga banyak penggunan yang mengeluhkan komputer mereka menjadi lemot setelah menginstall beberapa program baru.
Tips memaksimalkan kinerja komputer dan laptop agar tidak lemot.
Ketika kita hanya mempunyai komputer dengan spesifikasi minimal, maka ada beberapa hal yang harus kita lakukan agar komputer kita bisa berjalan cepat dan optimal sehingga pekerjaan kita tidak akan terganggu karena komputer ngandat. Berikut adalah tips agar komputer tidak lemot:
1. Menhapus program yang tidak dibutuhkan
Langkah ini dilakukan ketika banyak program yang sudah terinstall pada komputer kita, akan tetapi program-program tersebut sudah lama tidak terpakai bahkan tidak pernah digunakan. Untuk itu untuk menghemat kapasitas media penyimpanan dan mengurangi kinerja RAM dan processor maka alangkah baiknya kita menghapus beberapa program yang sudah tidak terpakai.
2. Kurangi Shortcut pada layar Desktop
Ketika kita selesai melakukan installasi program dan aplikasi maka biasanya pasti ada tombol shortcut pada layar utama, Shortcut tersebut bertujuan untuk memudahkan mengakses aplikasi yang sudah terinstall. Akan tetapi perlu diingat bahwa ketika banya shortcut di layar utama maka kerja komputer akan sedikit lambat karena komputer harus meload data dari aplikasi tersebut.
3. Meminimalisir penggunaan Widget
Widget pada komputer dipasang untuk memperindah tampilan dari sebuah komputer. Akan tetapi Widget pada komputer akan memakan kapasitas RAM dan prosessor untuk menjalankannya, sehingga semakin banyak dan semakin berat kapasitas dari widget tersebut maka kerja komputer akan menjadi ebih lambat.
4. Melakukan Disk Clean Up
Disk Clean Up bertujuan untuk membersihkan file-file yang sudah tidak terpakai atau data dalam temporary file. Kebanyakan orang tidak menyadari bahwa temporary mereka sudah sangat banyak sehingga ukuranya mencapai beberapa giga. Untuk masuk ke temporary file masuk ke menu RUN kemudian ketikkan %temp%, kemudian hapus semua data yang ada pada temporary
5. Jangan menginstall program dengan fungsi yang sama
kebanyakan orang akan menginstall program yang merekan inginkan tanpa meperhitungkan bahwa ada program yang sejenis yang sudah terinstall pada komputer mereka. Contoh : google chrome dan mozilla firefox, maka jika pada komputer anda terinstall 2 program tersebut maka haruslah salah satu karena program tersebut memiliki fungsi yang sama.
Komputer merupakan sebuah perangkat yang tidak bisa lepas dari kehidupan kita. Peran dan fungsi dari komputer yang dapat memudahkan pekerjaan manusia membuat komputer menjadi kebutuhan yang pokok dalam melakukan pekerjaan.
Seiring kemajuan dari teknologi komputer dan teknologi informasi, sehingga memunculkan program dan aplikasi baru pada komputer yang dapat memudahkan kinerja manusia. Program - prgram tersebut memiliki ukuran dan kebutuhan media penyimpanan yang sangat besar seingga banyak penggunan yang mengeluhkan komputer mereka menjadi lemot setelah menginstall beberapa program baru.
Tips memaksimalkan kinerja komputer dan laptop agar tidak lemot.
Ketika kita hanya mempunyai komputer dengan spesifikasi minimal, maka ada beberapa hal yang harus kita lakukan agar komputer kita bisa berjalan cepat dan optimal sehingga pekerjaan kita tidak akan terganggu karena komputer ngandat. Berikut adalah tips agar komputer tidak lemot:
1. Menhapus program yang tidak dibutuhkan
Langkah ini dilakukan ketika banyak program yang sudah terinstall pada komputer kita, akan tetapi program-program tersebut sudah lama tidak terpakai bahkan tidak pernah digunakan. Untuk itu untuk menghemat kapasitas media penyimpanan dan mengurangi kinerja RAM dan processor maka alangkah baiknya kita menghapus beberapa program yang sudah tidak terpakai.
2. Kurangi Shortcut pada layar Desktop
Ketika kita selesai melakukan installasi program dan aplikasi maka biasanya pasti ada tombol shortcut pada layar utama, Shortcut tersebut bertujuan untuk memudahkan mengakses aplikasi yang sudah terinstall. Akan tetapi perlu diingat bahwa ketika banya shortcut di layar utama maka kerja komputer akan sedikit lambat karena komputer harus meload data dari aplikasi tersebut.
3. Meminimalisir penggunaan Widget
Widget pada komputer dipasang untuk memperindah tampilan dari sebuah komputer. Akan tetapi Widget pada komputer akan memakan kapasitas RAM dan prosessor untuk menjalankannya, sehingga semakin banyak dan semakin berat kapasitas dari widget tersebut maka kerja komputer akan menjadi ebih lambat.
4. Melakukan Disk Clean Up
Disk Clean Up bertujuan untuk membersihkan file-file yang sudah tidak terpakai atau data dalam temporary file. Kebanyakan orang tidak menyadari bahwa temporary mereka sudah sangat banyak sehingga ukuranya mencapai beberapa giga. Untuk masuk ke temporary file masuk ke menu RUN kemudian ketikkan %temp%, kemudian hapus semua data yang ada pada temporary
5. Jangan menginstall program dengan fungsi yang sama
kebanyakan orang akan menginstall program yang merekan inginkan tanpa meperhitungkan bahwa ada program yang sejenis yang sudah terinstall pada komputer mereka. Contoh : google chrome dan mozilla firefox, maka jika pada komputer anda terinstall 2 program tersebut maka haruslah salah satu karena program tersebut memiliki fungsi yang sama.
Pengertian dan Fungsi Keamanan Komputer pada Jaringan
Apa yang dimaksud dengan Keamanan Komputer dalam jaringan?
Keamanan komputer atau Computer Security adalah sebuah cabang dari teknologi yang dikenal dengan nama keamanan informasi yang diterapkan pada komputer. Dengan adanya Keamanan komputer ini bertujuan untuk melindungi data pada sistem komputer baik itu data user maupun data pada sistem komputer tersebut.
Keamanan komputer akan diterapkan pada masing-masing komputer dan perangkat lain yang terdapat dalam jaringan sehingga dapat membantu untuk melindungi dan mendeteksi ancaman yang akan masuk pada sebuah jaringan komputer.
Sistem keamanan komputer merupakan sebuah upaya yang dilakukan untuk mengamankan kinerja dan proses komputer. Penerapan computer security dalam kehidupan sehari-hari berguna sebagai penjaga sumber daya sistem agar tidak digunakan, modifikasi, interupsi, dan diganggu oleh orang yang tidak berwenang. Keamanan bisa diindentifikasikan dalam masalah teknis, manajerial, legalitas, dan politis. computer security akan membahas 2 hal penting yaitu Ancaman/Threats dan Kelemahan sistem/vulnerabillity.
Berikut adalah beberapa Definisi dari Keamanan Komputer menuru pada ahli:
Apa Fungsi dari Keamanan komputer dalam Jaringan?
Fungsi dari Keamanan Komputer dalam jaringan adalah melindungi komputer baik itu sumber daya maupun data (data user dan sistem) terhadap penipuan dan pencurian. Selain itu Keamanan komputer juga mampu mendeteksi ancaman yang yang akan masuk ke dalam sistem komputer.
Keamanan komputer atau Computer Security adalah sebuah cabang dari teknologi yang dikenal dengan nama keamanan informasi yang diterapkan pada komputer. Dengan adanya Keamanan komputer ini bertujuan untuk melindungi data pada sistem komputer baik itu data user maupun data pada sistem komputer tersebut.
Keamanan komputer akan diterapkan pada masing-masing komputer dan perangkat lain yang terdapat dalam jaringan sehingga dapat membantu untuk melindungi dan mendeteksi ancaman yang akan masuk pada sebuah jaringan komputer.
Sistem keamanan komputer merupakan sebuah upaya yang dilakukan untuk mengamankan kinerja dan proses komputer. Penerapan computer security dalam kehidupan sehari-hari berguna sebagai penjaga sumber daya sistem agar tidak digunakan, modifikasi, interupsi, dan diganggu oleh orang yang tidak berwenang. Keamanan bisa diindentifikasikan dalam masalah teknis, manajerial, legalitas, dan politis. computer security akan membahas 2 hal penting yaitu Ancaman/Threats dan Kelemahan sistem/vulnerabillity.
Berikut adalah beberapa Definisi dari Keamanan Komputer menuru pada ahli:
- Menurut John D. Howard dalam bukunya “An Analysis of security incidents on the internet” menyatakan bahwa : “Keamanan komputer adalah tindakan pencegahan dari serangan pengguna komputer atau pengakses jaringan yang tidak bertanggung jawab”.
- Menurut Gollmann pada tahun 1999 dalam bukunya “Computer Security” menyatakan bahwa : “Keamanan komputer adalah berhubungan dengan pencegahan diri dan deteksi terhadap tindakan pengganggu yang tidak dikenali dalam system komputer”.
Apa Fungsi dari Keamanan komputer dalam Jaringan?
Fungsi dari Keamanan Komputer dalam jaringan adalah melindungi komputer baik itu sumber daya maupun data (data user dan sistem) terhadap penipuan dan pencurian. Selain itu Keamanan komputer juga mampu mendeteksi ancaman yang yang akan masuk ke dalam sistem komputer.
Rabu, 06 Januari 2016
Jenis dan Fungsi Drone yang Perlu Anda Ketahui
Jenis dan Fungsi Drone
Drone adalah pesawat tanpa awak yang dikendalikan dari jarak jauh. Dahulu mungkin orang mengenal drone atau pesawat tanpa awak digunakan oleh militer untuk memata-matai musuh di daerah konflik. Tapi kini Drone non militer menjadi hobi baru, penggunanya juga sangat beragam mulai dari anak sekolah hingga profesional.
Fungsi Drone
Drone atau pesawat tanpa awak selain digunakan untuk militer sudah mulai dikembangkan untuk misi pencarian dan penyelamatan.Pesawat drone juga sudah mulai dikembangkan untuk keperluan jurnalistik, misalnya untuk memotret, merekam video dan pengumpulan data. Selain itu juga mulai dipergunakan untuk pengiriman barang dan makanan.
Fungsi drone bisa dikembangkan oleh siapa saja yang memiliki keahlian khusus, digunakan untuk apa dan seperti apa pengendaliannya. Belakangan ini drone masih dikendalikan secara manual atau menggunakan remote kontrol. Namun sekarang drone bisa dikendalikan secara semi otomatasi menggunakan sistem algoritma pada unit kontrol drone itu sendiri.
Jenis Jenis Drone
Drone ada 2 jenis (Berdasarkan baling baling) :- Fixed wing Drone ( Tunggal)
Drone jenis ini berbentuk seperti pesawat komersial dan digunakan untuk proses yang cepat, daya jangkau lebih cepat serta lebih luas, biasanya untuk pemetaan (mapping) atau konsepnya seperti scaning. Drone jenis Fixed wins memiliki Energi lebih irit baterai karena single baling baling.
- Multicopter Drone (Multi)
Untuk Anda yang ingin membuat video yang bagus sangat cocok memilih drone yang multi copter dikarenakan Lebih stabil dan daya angkut serta kekuatan untuk mengangkat beban (kemera) bisa yang lebih berat. Semakin banyak baling baling semakin stabil dan lebih aman.
Jenis baling baling :
a. 3 baling baling (3Copter)
b. 4 baling baling (Quadcopter)
c. 6 baling baling (HexaCopter)
d. 8 Baling baling (Octacopter)
Dengan mengetahui jenis dan dan fungsinya diharapkan Anda bisa memilih drone yang sesuai untuk keperluan dan tidak salah dalam membeli walaupun hanya untuk sekedar hobi.
Demikian beberapa jenis dan fungsi drone, selanjutnya Artikel Teknologi.com akan membahas tentang komponen dasar dari sebuah pesawat tanpa awak "drone".
Semoga bermanfaat.
Langganan:
Postingan (Atom)